HOLOPIS.COM, JAKARTA – Anggota kerjaan Inggris, Meghan Markle mengungkap rasa bersalahnya kepada model papan atas, Paris Hilton di podcast Spotify. Meghan mengatakan, ia pernah men-judge atau menghakimi Paris hanya berdasarkan tampang.

Rasa maaf itu Meghan sampaikan di podcast terbarunya berjudul Archetypes episode Breaking Down The Bimbo.

Dalam episode tersebut, Meghan mengaku merasa malu untuk mengakui bahwa ia telah men-judge model berusia 41 tahun itu.

“Aku sangat malu untuk mengakuinya, tapi aku pernah memiliki judgement terhadap paris berdasarkan dari apa aku lihat,” ungkap Meghan yang dikutip Holopis.com dari situs Dailymail pada Senin, (24/10).

Istri dari Pangeran Harry tersebut juga menjelaskan, bahwa ia pernah memiliki rasa iri kepada Paris.

“Ketika aku memikirkan Paris, ada rasa iri dan judgment. Keduanya merupakan hal yang paling berbahaya,” ungkapnya.

Namun ia menyampaikan, rasa iri dan judgement itu kandas setelah ia memahami trauma yang dimiliki Paris di balik tampangnya. Kesadaran itu pun mendorongnya untuk minta maaf.

“Tapi setelah mendengar trauma dan kehidupan yang dimiliki sehingga menjadi persona ini, otomatis aku sampaikan, maaf telah menghakimimu,” lanjut Meghan.

Dalam podcast, Paris mengungkapkan bahwa imagebarbie doll” yang ia bangun merupakan caranya untuk melarikan diri dari rasa trauma yang ia alami di masa remaja.

Sebelumnya diketahui, Paris Hilton merupakan seorang tokoh media, pengusaha, penyanyi, DJ, model, dan juga aktris yang aktif sejak tahun 1997. Kepopuleran Paris membuatnya disebut sebagai It Girl terkemuka di New York pada tahun 2001.