HOLOPIS.COM, JAKARTA – Bareskrim Polri akan melakukan pengecekan hasil laboratorium terkait kasus gagal ginjal akut hari ini, Senin (24/10).

Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, pengecekan hasil laboratorium tersebut akan dilakukan bersama Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) hari ini, Senin (24/10).

“Ya hari ini tim dari Bareskrim bekerja dengan agenda mengecek hasil laboratorium bersama Kemenkes dan BPOM,” kata Dedi dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Senin (24/10).

“Tim melakukan penyelidikan secara sinergi dan atensi kejadian tersebut,” imbuhnya.

Dedi mengatakan, kasus gagal ginjal akut pada anak sejauh ini masih dalam tahap penyelidikan. Ia pun meminta seluruh pihak untuk bersabar menunggu informasi dari tim Bareskrim Polri.

“Nanti masih nunggu hasil laboratorium dan tahapnya masih penyelidikan. Tunggu update dulu dari Bareskrim,” ucapnya.

Diberitakan Holopis.com sebelumnya, Muhadjir Effendy meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk mendalami ada atau tidaknya unsur pidana di balik fenomena ini.

“Saya terus langsung telepon ke Pak Kapolri supaya kasus gagal ginjal akut ini diusut untuk ditelaah kemungkinan ada-tidaknya tindak pidana,” kata Muhadjir (22/10).

Menurut Muhadjir, pengusutan oleh kepolisian menjadi penting karena bahan baku berbahaya itu berasal dari luar negeri. Justru di negara yang mengekspornya tidak ada kasus gagal ginjal akut.