Holopis.com HOLOPIS.COM, JAKARTA – PSSI membela PT LIB mengenai waktu pelaksanaan pertandingan Arema FC melawan Persebaya yang digelar di malam hari.

Ketua Komite Wasit PSSI Ahmad Riyadh mengatakan, pertandingan tersebut justru merupakan rekomendasi dari aparat kepolisian.

“Tidak mungkin pertandingan bisa berjalan tanpa rekomendasi dari pihak keamanan. Kalau nggak ada rekomendasi, tidak mungkin terlaksana kan,” kata Riyadh dalam keterangan yang diterima Holopis.com, Selasa (11/10).

Ahmad bahkan bersikeras, rekomendasi pertandingan malam hari justru diberikan Polres Malang hingga akhirnya dilaksanakan.

“Tetep malem pun juga ada rekomendasi dari Polres dan Polda Jatim. Tidak mungkin pertandingan berjalan tanpa rekomendasi dari pihak keamanan,” klaimnya

Ahmad kemudian malah menyebut pihaknya mau saja untuk menggeser waktu pertandingan, namun harus ada koordinasi dengan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator.

“Pandangan PSSI tetap berkoordinasi dengan ditambah pengamanan, dari semula 700, 800, menjadi 2.000 personel pengamanan,” imbuhnya.

Sebelumnya padahal diberitakan, Polres Malang telah mengajukan rekomendasi pengajuan waktu pertandingan dimajukan jadi sore hari. Alasannya karena faktor keamanan dalam pertandingan antara Arema melawan Persebaya.

Namun, PT LIB selaku operator menolak dengan berbagai alasan hingga membuat kepolisian melakukan penebalan pengamanan stadion kanjuruhan.