HOLOPIS.COM, JAKARTA – Sejumlah massa yang tergabung di dalam Pegerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) se-Jakarta Timur menggelar aksi demonstrasi di Balai Kota dan DPRD DKI Jakarta, Jakarta Pusat.
Dalam aksinya, para mahasiswa menuntut agar Pemprov DKI Jakarta dan DPRD DKI Jakarta untuk tegas menolak kenaikan harga BBM bersubsidi yang saat ini telah ditetapkan dan dijalankan oleh pemerintah pusat.
Salah satu orator menyampaikan, bahwa saat ini harga minyak dunia sedang turun. Sehingga sangat tidak wajar ketika pemerintah justru menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
“Minyak dunia sedang turun tetapi negara kita dengan seenaknya tanpa sosialisasi menaikan harga BBM di hari libur,” kata salah satu orator, Putra Nainggolan dalam orasinya di atas mobil komando, Rabu (14/9).
Kemudian, ia juga meminta agar DPRD DKI Jakarta tidak hanya sekedar fokus memikirkan siapa pengganti Anies Baswedan karena akan purna bakti karena masa kepemimpinannya sudah habis tahun ini.
“Para perwakilan rakyat jangan cuma memikirkan siapa pengganti gubernur yang baru, saat ini masyarakat ada di kondisi yang tidak menguntungkan, lihat bagaimana keadaan masyarakat kita,” katanya.
Para mahasiswa juga membawa spanduk dan poster yang betuliskan ‘menolak kenaikan harga BBM’ dan ‘PMII Jaktim menggugat subsidi total transportasi umum’.
Dalam aksinya, mereka juga membakar ban bekas dan membuat Jalan Medan Merdeka Selatan sempat terganggu.