JAKARTA, HOLOPIS.COM – Gunung berapi Nyiragongo di Kongo meletus. Asap berwarna merah dimuntahkan ke langit.
Seperti dilansir AFP, bencana gunung meletus tersebut terjadi pada Sabtu (22/5) sekitar pukul 19.00 waktu setempat. Letusan memicu eksodus warga ke negara tetangga Rwanda.
“Mengkonfirmasi letusan gunung berapi Nyiragongo, sekitar jam 7 malam,” ucap Gubernur militer provinsi Kivu Utara.
Otoritas setempat pun meminta warga untuk tetap tenang. Investigasi terkait insiden gunung meletus ini tengah dilakukan.
“Investigasi sedang dilakukan dan orang-orang harus mengikuti panduan unit perlindungan sipil,” kata Jenderal Constant Ndima, meminta ketenangan.
Misi PBB ke DR Kongo mengirim helikopter “di atas zona tersebut dan mengkonfirmasi letusan tersebut”, menurut catatan internal yang dilihat oleh AFP.
“Bagaimanapun lahar itu mengalir menuju Rwanda. Kota Goma dan sekitarnya aman,” kata misi tersebut, yang dikenal dengan singkatan bahasa Prancis MONUSCO, yang memiliki basis di Goma.
Akibat gunung meletus tersebut, listrik pun terputus di sebagian besar kota. Tak hanya itu ratusan penduduk juga mulai meninggalkan rumah mereka.
Beberapa keluar dari ujung selatan kota menuju pos perbatasan terdekat dengan Rwanda. Sementara yang lainnya menuju ke barat menuju Sake, di wilayah tetangga, Kongo, Masisi.
“Langit menjadi merah,” kata seorang warga, Carine Mbala, kepada AFP melalui telepon.
“Ada bau belerang. Di kejauhan Anda bisa melihat api raksasa keluar dari gunung. Tapi belum ada gempa,” tambahnya. (zik)
Gunung Berapi Meletus di Kongo Timur, Ribuan Orang Mengungsi dari Goma
Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.