HOLOPIS.COM, GORONTALO – Yunus Pasau, mahasiswa Universitas Negeri Gorontalo yang sempat melontarkan kata – kata kotor kepada Presiden Republik Indonesia saat berorasi saat demonstrasi di Simpang lima Kota Gorontalo, Jumat (2/9) akhirnya mengajukan permintaan maaf.
Permintaan maaf disampaikan oleh Yunus, dalam akun Instagram @yunuspasau_. Dalam video tersebut, ia meminta maaf ucapannya yang telah membuat kegaduhan di tengah masyarakat.
Tidak hanya kepada Presiden, Yunus juga minta maaf kepada orang tua, civitas akademika serta seluruh masyarakat Indonesia.
“Saya Yunus Pasau Mahasiwa Universitas Negeri Gorontalo pada kesempatan ini, saya menyampaikan permohon maaf sebesar-besarnya kepada Bapak Presiden Republik Indonesia atas perkataan yang tidak sopan pada saat orasi di Simpang Lima Kota Gorontalo kemarin,” katanya dalam video permintaan maaf, yang dilansir pada Minggu (4/9).
Diketahui sebelumnya, mahasiswa Universitas Negeri Gorontalo menggelar aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM. Dalam orasinya, Yunus Pasau diketahui sempat melontarkan kalimat tidak sopan terhadap Presiden Jokowi. Yunus pun kemudian sempat diperiksa Polda Gorontalo untuk mengklarifikasi maksud pernyataannya tersebut.