HOLOPIS.COM, JAKARTA – Ketum DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Haris Pertama menduga kuat adanya operasi penyelamatan Ferdy Sambo yang saat ini berstatus sebagai tersangka kasus pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J.
“Diduga kuat ada operasi penyelamatan Ferdy Sambo,” kata Haris, Jumat (2/9).
Oleh karena itu, Haris meminta seluruh masyarakat untuk terus mengawal kasus pembunuhan Brigadir J yang diduga didalangi oleh mantan Kadiv Propam Polri itu.
Hal itu, kata dia, agar para tersangka kasus tersebut mendapatkan ganjaran hukuman yang setimpal atas perbuatannya menghilangkan nyawa seseorang.
“Rakyat harus kawal kasus pembunuhan Brigadir J agar para tersangka bisa di jerat hukuman yang setimpal,” tuturnya.
Sejauh ini Tim Khusus (Timsus) bentukan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo telah menetapkan 5 orang tersangka dalam kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J. Di antaranya yakni Irjen Ferdy Sambo dan Istri, Putri Candrawathi.
Kemudian tiga tersangka lainnya yakni rekan Brigadir J sesama ajudan Sambo, yaitu Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E dan Bripka Ricky Rizal Wibowo alias Bripka R, serta warga sipil bernama Kuat Ma’ruf.