HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pengamat Politik Rocky Gerung menilai hasil musyawarah rakyat (musra) yang digelar relawan Presiden Joko Widodo (Jokowi), termasuk Projo, dapat memancing amarah Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarno Putri.

Hal tersebut lantaran, Projo merupakan organisasi yang dibentuk oleh konstituen PDI Perjuangan untuk memberi dukungan kepada Jokowi.

“Projo ini kan wilayah PDIP, kenapa Puan rendah, nah itu yang bisa bikin ngamuk Ibu Mega ini,” kata Rocky di kanal Youtube Rocky Gerung Official yang dikutip Jumat (2/9).

Ia menduga, musra ini merupakan isyarat terbuka konflik internal antara Megawati dan Jokowi

“Jadi kita membaca sinyal pertama dari pertemuan itu adalah untuk nantang-nantang Bu Mega, kira-kira itu poinnya, sambil gede-gedein poin Pak Jokowi,” ujarnya.

“Dan Ibu Mega langsung dapat feeling ini kerjaan Jokowi untuk nantang gue nih, masa Jokowi di atas, anak gue di bawah,” sambungnya.

Kemudian, Rocky Gerung mengatakan, lebih masuk akal jika hasil musra relawan Jokowi menempatkan Puan Maharani di urutan atas.

“Mestinya satu paket dong orang yang pro Jokowi pasti juga pro Puan karena musyawarah rakyat ini konstituennya PDIP,” tutur dia.

Sebagai informasi, musra yang diselenggarakan relawan Jokowi pada (28/8) menempatkan Jokowi di urutan pertama capres yang diinginkan rakyat dengan perolehan suara sebanyak 29,79%. Sementara Puan, berada di urutan tujuh dengan hasil suara 4,16%.