HOLOPIS.COM, JAKARTA – Wali Kota Bandung, Yana Mulyana telah meresmikan Gedung Dakwah Aliansi Nasional Anti Syiah (ANNAS) yang berlokasi di Jalan R.A.A. Martanegara Nomor 30, Turangga, Kota Bandung, Jawa Barat.
Ia bersyukur dengan diresmikannya gedung dakwah ini, akan memberikan kenyamanan bagi masyarakat Kota bandung dalam menjalankan aktivitas keagamaannya.
“Alhamdulillah, dengan terbangunnya gedung dakwah ini bisa semakin memberikan keamanan dan kenyamanan bagi warga masyarakat Kota Bandung dalam menjalankan seluruh aktivitas keagamaan sesuai agama yang diakui di negara ini,” kaya Yana dalam peresmian gedung dakwah ini dilakukan pada hari Minggu (28/8).
Selain itu, Wali Kota Bandung berharap agar dengan adanya gedung dakwah ini bisa berkontribusi dalam mempercepat syiar dan pemahaman agama kepada masyarakat kota Bandung.
“Sehingga visi kota Bandung yang unggul, nyaman, sejahtera dan agamis, insya Allah bisa kita wujudkan bersama,” ucapnya.
Sementara itu, mengawali gelaran Peresmian Gedung Dakwah ini, Ketua Umum ANNAS Pusat KH. Athian Ali M. Da’i, dalam sambutannya menyampaikan kilas balik tentang berdirinya ANNAS.
Tepatnya, pada tanggal 22 April 2012 Forum Ulama Ummat Indonesia (FUUI) berinisiatip menyelenggarakan musyawarah ulama dan ummat yang dihadiri ratusan ulama dari seluruh Indonesia yang mengamanahi FUUI untuk menyelenggarakan deklarasi ANNAS.
Lebih lanjut K.H. Athian menyatakan, usai musyawarah ulama dan ummat tersebut, barulah pada tanggal 20 April 2014 dengan dihadiri 200-an ulama, habaib, pimpinanan pondok pesantren dan ormas-ormas Islam dari seluruh Indonesia digelarlah deklarasi ANNAS yang bertempat di Masjid Al Fajr, Jl. Cijagra Buah Batu, Bandung dengan dihadiri belasan ribu ummat Islam.
Dalam peresmian Gedung Dakwah ANNAS ini, dihadiri Wali Kota Bandung Yana Mulyana, Ketum ANNAS Pusat KH. Athian Ali M. Da’i, Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kota Bandung, Dansesko TNI yang diwakili Letkol Laut KH. Ade Jaeni, Camat Lengkong Aniya Rahmawati, Kapolsek Lengkong AKP Imam Zarkasih, Ketua Majelis Syuro ANNAS Pusat KH. Lailurrahman, serta para anggota Dewan Pakar ANNAS Pusat, para perwakilan pimpinan ormas Islam, para pimpinan majelis taklim se-Bandung Raya, para muzaki dan muwakif gedung dakwah.
