HOLOPIS.COM, JAKARTA – Polri dipastikan akan menggelar rekonstruksi pembunuhan Brigadir Yoshua di rumah dinas Irjen Pol Ferdy Sambo Duren Tiga, Jakarta Selatan pada Selasa (30/8) mendatang.
Jelang rekonstruksi pembunuhan Brigadir Yoshua, Kapolri Jendera Listyo Sigit pun meminta dukungan doa dari semua pihak agar pelaksanaanya bisa berjalan lancar.
“Yang penting semua doakan kita semua,” kata Sigit, Minggu (28/8).
Sigit pun mengklaim bahwa proses rekonstruksi tersebut akan berjalan dengan transparan tanpa ada yang ditutup-tutupi.
“Seperti komitmen kita, semuanya transparan tidak ada yang kita tutup-tutupi. Kita proses sesuai fakta itu janji kita,” klaimnya.
Terkait hal teknis pelaksanaan rekonstruksi peristiwa, Sigit menyerahkan seluruhnya kepada tim penyidik. “Itu teknis ya biar diserahkan kepada Tim penyidik,” imbuhnya.
Diketahui sebelumnya, Polri akan menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan terhadap Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
Pelaksanaan rekonstruksi akan digelar di rumah dinas Ferdy Sambo, Kawasan Duren Tiga, Jakata Selatan, yang menjadi tempat kejadian perkara (TKP).
“Rencana pada hari Selasa, tanggal 30 Agustus akan dilaksanakan rekonstruksi di TKP Duren Tiga dengan menghadirkan seluruh tersangka,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo (26/8).
Menurut Dedi. rekonstruksi rencananya akan dihadiri lima tersangka. Di antaranya Irjen Pol Ferdy Sambo dan istrinya, Putri Chandrawathi, Bharada Richar Eliezer atau Bharada E, Bripka Ricky Rizal atau RR, dan Kuat Ma’aruf.
“(Kelimanya) yang sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus 340 subsider 338 juncto 55 dan 56,” ujarnya.