HOLOPIS.COM, JAKARTA – Amerika Serikat (AS) melaporkan kasus konfirmasi cacar monyet atau monkeypox di negaranya terus mengalami lonjakan.
Berdasarkan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit atau Centers for Disease Control and Prevention (CDC) AS, kasus konfirmasi cacar monyet seantero AS hampir menyentuh angka 15.000 kasus, atau tepatnya 14.115 kasus per Kamis (18/8).
Virus cacar monyet yang diduga berasal dari Afrika itu menyebar di sejumlah negara bagian. New York misalnya, yang memiliki jumlah kasus terbanyak yakni 2.744 kasus. Kemudian diikuti California dengan 2.663 kasus dan Florida dengan 1.372 kasus.
Jika mengacu pada data tersebut, Negeri Paman Sam itu menjadi negara yang sejauh ini memiliki jumlah kasus cacar monyet terbanyak di dunia.
Melansir dari The Washington Post, Pemerintahan Joe Biden telah menuai banyak kritikan atas respon mereka dalam terhadap wabah cacar monyet ini, termasuk terkait kegagalannya memesan cukup vaksin dan juga penyediaan tes untuk mencegah wabah tersebut.
Sejak pertama kali kasus cacar monyet terdeteksi di Eropa, tak ada negara yang memiliki kasus lebih banyak daripada AS.
Para pakar kesehatan masyarakat pun telah memperingatkan, bahwa virus tersebut akan menetap secara permanen di AS.
