Holopis.com HOLOPIS.COM, JAKARTA – Istilah psikopat sering diucapkan sebagai kata yang mendeskripsikan seseorang yang kasar, aneh, hingga mampu melakukan perbuatan keji dan berdarah dingin.

Bukan hanya sekedar istilah, psikopat merupakan sebuah gangguan kepribadian yang membuat penderitanya tidak memiliki rasa empati dan tempramen yang tak bisa diprediksi.

Dilansir dari Alodokter, kondisi gangguan kepribadian ini sulit untuk dikenali karena penderitanya biasanya berpenampilan normal seperti kebanyakan orang, bahkan bisa disukai oleh banyak orang.

Bagaimana Ciri-ciri Psikopat?

Tanda-tanda seorang individu mengalami gangguan kepribadian ternyata bisa dilihat sejak ia masih anak-anak. Biasanya, anak-anak ini kerap kali melakukan perbuatan buruk, seperti suka berbohong, menceritakan kronologi palsu agar melindungi kebohongannya, hingga tak memiliki empati dan bisa melukai orang lain atau hewan.

Karena tidak memiliki kemampuan berempati, psikopat tidak bisa ikut merasakan perasaan orang lain dalam rasa takut, sedih, atau cemas.

Mereka juga tidak memiliki kemampuan untuk bertanggungjawab dan menyalahkan orang lain atas kesalahan-kesalahan yang ia lakukan sendiri.

Narsis juga merupakan salah satu ciri-ciri gejala seorang psikopat. Perlu dicatat, tidak semua orang yang narsis adalah seorang psikopat, namun sebagian besar psikopat memiliki sifat narsisitik seperti manipulatif, penuh dengan pesona, egois, merasa lebih baik dari orang lain, dan sombong.

Mendiagnosa Seorang Psikopat

Meski demikian, psikopat bukan istilah yang mudah bisa digunakan untuk menentukan kondisi kesehatan mental seseorang. Ada perlu pemeriksaan khusus untuk menentukan apakah seseorang memang memiliki gangguan perilaku antisosial ini, seperti:

  • Penelurusan Riwayat dan tipe kepribadian
  • Evaluasi psikologis oleh ahli
  • Pemeriksaan gejala-gejala lainnya

Jika Sobat Holopis mencurigai seseorang yang memiliki kecenderungan seperti psikopat, coba untuk membawa orang tersebut ke psikolog terdekat agar bisa ditangani dengan sesuai, sebelum merugikan diri sendiri dan orang lain.