Holopis.com HOLOPIS.COM, JAKARTA – Proses penyelengaran ibadah haji 1443 H/2022 M secara keseluruhan secara resmi telah berakhir hari ini.

Dirjen PHU, Hilman Latief mengatakan, dengan kedatangan kloter terakhir dari Solo, menjadi penutup rangkaian ibadah haji yang sempat tertunda selama dua tahun tersebut.

“Terima kasih dan syukur alhamdulillah, penyelenggaraan ibadah haji tahun ini berjalan lancar. Selamat datang kembali ke tanah air. Jemaah haji SOC 43 menjadi penutup prosesi penyelenggaraan ibadah haji tahun ini,” kata Hilman Latief, Minggu (14/8).

Hilman menyampaikan, bahwa sampai saat ini data jemaah wafat yang meninggal selama pelaksanaan ibadah haji jumlahnya keseluruhan sebanyak 89 orang.

“Selamat berkumpul kembali dengan keluarga, menjadi haji yang mabrur,” tandas Hilman.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Kemenag Nizar Ali mengatakan, sampai akhir operasional penyelenggaraan ibadah haji 1443 H/2022 M, tercatat total ada 89 jemaah haji Indonesia yang wafat.

“Jumlah jemaah wafat sejak awal keberangkatan pada 4 Juni sampai dengan hari akhir operasional haji sebanyak 89 orang, terdiri atas 87 jemaah haji reguler dan dua jemaah haji khusus. Semoga semuanya mendapat tempat terbaik di sisi Allah. Aamiin,” tutur Nizar, (13/8).

Sebanyak 27 jemaah wafat pada masa pra Armuzna (Arafah, Muzdalifah, dan Mina), dalam rentang 4 Juni sampai 7 Juli 2022. Ada 16 jemaah yang wafat pada masa Armuzna, 8 – 12 Juli 2022. Sisanya atau 46 jemaah wafat pada masa setelah puncak haji Armuzna, 13 Juli sampai sekarang.