HOLOPIS.COM, ROTE NDAO – Setiap sekolah diminta oleh Dinas Kebudayaan dan Pendidikan Nusa Tenggara Timur (NTT), untuk berkreasi dan melakukan kegiatan yang membangun kebudayaan dan pariwisata. Hal tersebut dilakukan, dalam rangka memeriahkan Hari Kemerdekaan RI ke 77.

Seperti yag dilakukan SMAN 1 Lobalain, dengan menggar beberapa kegiatan seperti peragaan busana adat, lomba tarian tradisional te’o renda dan taebenu yang diiringi musik tradisional yaitu gong dan sasando. Kemudian Peraturan Baris Berbaris (PBB), Lomba 7K.

Tidak hanya di sekolah, para juara juga akan dikirim ke tingkat lomba Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sampai Kementrian.

”Karena SMAN 1 Lobalain adalah sekolah penggerak, jadi kami ada dibawah asuhan kementrian pendidikan, kebudayaan ,riset dan teknologi, jadi akan kami kirim kesana kemudian nanti yang mendapatkan juara wajib nanti ditanggal 28 Agustus 2022 tepat pada hari ulang tahun sekolah harus mempentaskan semua lomba itu,” ujar Kepala Sekolah SMAN 1 Lobalain, Jermias Manafe (8/9).

” Wali kelas juga bisa berkreasi dan para guru juga berkreasi sehingga baru pembukaan dengan satu mata lomba tapi sudah ada 64 peragaan busana kas budaya Rote Ndao, itu artinya semua perwakilan tiap kelas ikut serta dalam kegiatan tersebut,” ungkap Pria yang akrap di sapa Jerman ini.

Jermias percaya bahwa siswa dibimbing oleh wali kelas dan berantusias, karena menurutnya selama ini pendidikan lebih banyak dikelas.

“Jadi sesuai dengan visi misi Gubernur NTT dan sekolah dan juga disinkronkan dengan kurikulum baru yang disebut merdeka belajar. Saya harap Gubernur NTT mendukungnya,” kata Jermias Manafe.