HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kepala ISIS, Maher al-Agal, tewas di Syria setelah menjadi sasaran tembakan dari drone milik Amerika Serikat.
Dilansir dari Skynews, Rabu (13/7), Maher al-Agal adalah salah satu pemimpin dari 5 pimpinan utama ISIS.
“Al-Agal bertanggungjawab karena telah meluaskan jaringan ISIS hingga keluar Irak dan Syria,” demikian dikatakan oleh Komando Pusat AS.
Komando Pusat mengatakan, tidak ada korban jiwa warga sipil dari penembakan tersebut.
Maher al-Agal ditembak di bagian luar kota Jindaris, yang sudah dekat dengan perbatasan Turki. Selain itu, seorang pejabat senior ISIS yang belum diketahui identitasnya juga ikut tertembak.
Sebagai informasi, Al-Agal adalah komando ISIS yang sangat penting. Maher al-Agal adalah komandan ketika kelompok itu menguasai Raqqa di Suriah.
Sejak itu, ia pindah ke utara Afrin dan berada di bawah faksi dukungan Turki. Belum lama ini, ia menjadi kominkan faksi dukungan Turki bernama Jaysh Al-Sharqiyyah.
Amerika Serikat pun menyatakan masih akan memerangi organisasi ekstremis yang bisa menjadi ancaman bagi Amerika dan sekutu.
