HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menjelaskan, bahwa Presiden Joko Widodo tidak menginginkan adanya groundbreaking atau peletakan batu pertama di dalam pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantar di Kalimantan Timur.
“Presiden biasanya enggak ingin groundbreaking,” kata Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (11/7).
Basuki menegaskan bahwa jika proyek sudah berjalan, Presiden tidak ingin ada acara peletakan batu pertama secara seremonial. Akan tetapi langsung dilakukan tahap demi tahapan pembangunan.
“Pokoknya kalau sudah jalan, jalan,” katanya.
Namun, jika Presiden pada akhirnya menginginkan pelaksanaan seremonial tersebut, Kementerian PUPR akan memfasilitasinya.
“Kalau beliau mau groundbreaking, nanti kita siapkan,” lanjutnya.
Sosok di balik pembangunan negeri itu juga menyebutkan bahwa pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) akan dipantau secara ketat oleh Presiden Joko Widodo.
Presiden akan meninjau IKN secara langsung tiga bulan sekali untuk melihat progres pembangunan.
Mungkin tiga bulan sekali beliau akan ke sana (proyek IKN) untuk beri semangat dan menghangatkan terus supaya orang yakin kita mau pindah.
“Mungkin 3 bulan sekali beliau akan ke sana untuk beri semangat dan menghangatkan terus supaya orang yakin kita mau pindah,” pungkas Basuki.