JAKARTA – Banyak orang merasa lelah, kosong, atau cemas tanpa alasan yang jelas, meski aktivitas fisik tidak berat atau kehidupan tampak baik-baik saja. Namun kondisi ini bukan sekadar perasaan sesaat.
Seorang dokter yang sekaligus influencer kesehatan, dr Nadia Alaydrus mengingatkan bahwa sinyal-sinyal seperti itu bisa jadi indikasi awal gangguan kesehatan mental yang harus disadari sejak dini.
“Kalau kalian ngerasa capek padahal nggak habis ngapa-ngapain, atau misalnya ngerasa hampa padahal everything is good, ini tuh sebenarnya kalian harus aware,” kata dr Nadia melalui unggahan di akun Instagramnya, yang dikutip Holopis.com, Rabu (7/5).
BACA JUGA
- Gejala-gejala Kanker Prostat yang Diderita Joe Biden
- Kangen Mayonnaise Tapi Lagi Diet? Ini Pilihan Topping yang Bisa Jadi Alternatif
- Waspada! Penggunaan Gawai Sebelum Tidur Bisa Ganggu Tumbuh Kembang Anak, Ini Penjelasan Dokter
- Langkah Nyata untuk Cegah dan Kendalian Hipertensi Sebelum Terlambat
- Lapar Tengah Malam? Ini 4 Makanan yang Harus Dihindari Agar Tetap Langsing
Menurutnya, gangguan mental seperti depresi bukan hanya berdampak pada kondisi psikologis seseorang, tetapi juga memiliki efek serius pada kesehatan fisik. Ia menyebut, berbagai jurnal medis telah mencatat bahwa depresi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung hingga 64 persen.
“WHO juga mencatat, depresi dan kecemasan itu jadi penyebab utama disabilitas global pada usia produktif,” lanjutnya.
Masalah kesehatan mental, kata dr Nadia, bisa memengaruhi kualitas tidur, pola makan, hingga sistem imun. Ia juga menjelaskan bahwa stres kronis bisa meningkatkan kadar kortisol dalam tubuh, yang berujung pada lemahnya daya tahan tubuh. Akibatnya, seseorang menjadi lebih rentan terhadap penyakit.
Lebih lanjut, ia menyoroti pentingnya memperhatikan gejala-gejala seperti kehilangan minat pada hal yang dulu disukai, merasa cemas terus-menerus, atau merasa kesepian meski berada di keramaian.
Semua itu bisa menjadi sinyal bahwa kondisi mental seseorang sedang tidak baik-baik saja. “Ini kalian harus aware, karena mental health itu sama pentingnya sama kesehatan fisik,” tegasnya.
dr Nadia juga mendorong masyarakat untuk tidak ragu mencari bantuan profesional jika merasa membutuhkan. Menurutnya, tidak ada yang perlu ditakuti atau dipermalukan dalam mencari pertolongan untuk kesehatan mental.
“Dan kalian tuh nggak perlu takut apalagi malu kalau datang ke profesional,” tutupnya.