JAKARTA – Badan Pangan Nasional (Bapanas) melaporkan sejumlah komoditas pangan utama mengalami fluktuasi harga di tingkat konsumen pada Kamis (7/5). Daging ayam ras misalnya, yang mengalami kenaikan harga menjadi Rp34.663 per kilogram (kg), dibandingkan hari sebelumnya di level Rp34.561 per kg.
Selain daging ayam, harga daging sapi murni juga tercatat naik menjadi Rp135.657 per kg dari harga sebelumnya Rp135.462 per kg. Adapun daging kerbau beku impor meningkat tipis menjadi Rp107.121 per kg, dari sebelumnya Rp106.818 per kg. Sebaliknya, daging kerbau segar lokal justru turun menjadi Rp137.000 per kg, dibandingkan sebelumnya Rp140.694 per kg.
Sementara itu, harga beberapa jenis cabai menunjukkan tren penurunan. Cabai rawit merah turun cukup signifikan dari sebelumnya Rp58.042 per kg menjadi Rp56.210 per kg. Cabai merah keriting juga tercatat turun tipis menjadi Rp52.705 per kg dibandingkan sebelumnya Rp53.342 per kg. Namun, harga cabai merah besar sedikit naik dari Rp46.900 per kg menjadi Rp47.088 per kg.
Penurunan juga terlihat pada bawang merah dan bawang putih. Bawang merah turun menjadi Rp39.718 per kg, dari sebelumnya Rp40.823 per kg. Sementara bawang putih bonggol turun tipis dari Rp43.358 per kg menjadi Rp42.831 per kg.
Dalam Data yang dihimpun Holopis.com dari laman resmi panel harga Bapanas, harga beras secara nasional relatif stabil dengan sedikit kenaikan. Beras premium naik tipis dari Rp15.579 per kg menjadi Rp15.581 per kg, sedangkan beras medium naik dari Rp13.728 per kg menjadi Rp13.769 per kg. Beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) Bulog mengalami sedikit penurunan, dari Rp12.624 per kg menjadi Rp12.586 per kg.
Harga jagung tingkat peternak juga tercatat naik dari sebelumnya Rp6.102 per kg menjadi Rp6.195 per kg. Sebaliknya, kedelai biji kering impor sedikit turun dari Rp10.794 per kg menjadi Rp10.763 per kg.
Harga telur ayam ras mengalami penurunan tipis menjadi Rp29.082 per kg dari sebelumnya Rp29.221 per kg. Gula konsumsi juga turun sedikit, dari Rp18.572 per kg menjadi Rp18.487 per kg.
Untuk komoditas minyak goreng, minyak goreng kemasan naik tipis menjadi Rp20.779 per liter dari Rp20.755 per liter. Sebaliknya, minyak goreng curah turun dari Rp17.899 per liter menjadi Rp17.682 per liter, demikian pula dengan minyak goreng merek Minyakita yang turun dari Rp17.605 per liter menjadi Rp17.547 per liter.
Tepung terigu curah sedikit naik dari Rp9.818 per kg menjadi Rp9.822 per kg, sedangkan tepung terigu kemasan naik tipis dari Rp12.944 per kg menjadi Rp12.968 per kg.
Di sektor perikanan, ikan kembung naik dari Rp40.445 per kg menjadi Rp41.105 per kg. Ikan tongkol juga tercatat naik tipis menjadi Rp34.002 per kg dibanding sebelumnya Rp33.677 per kg, sementara ikan bandeng sedikit naik menjadi Rp34.355 per kg dari sebelumnya Rp34.305 per kg.
Sementara itu, harga garam konsumsi naik tipis menjadi Rp11.662 per kg dibandingkan sebelumnya Rp11.630 per kg.
Data ini dihimpun oleh Bapanas melalui Panel Harga yang diperbarui setiap pukul 10.00 WIB. Pemantauan ini bertujuan menjaga kestabilan harga pangan nasional dan menjadi acuan kebijakan strategis pemerintah.
