JAKARTA – Timnas Indonesia kudu ekstra waspada, mengingat Timnas China terus memantapan kekuatan jelang duel pada 5 Juni nanti.
Terkini, Tim Naga kembali akan diperkuat salah satu bek andalannya, Jiang Guangtai. Jiang Guangtai sempat absen dalam beberapa laga lantaran cedera.
Sejauh ini, pemilik nama asli Tyias Browning sudah hadir dalam 33 laga bareng Timnas China. Tak salah kalau pemain kepunyaan Shanghai Port di Liga Super China itu menjadi pemain sarat pengalaman di level Internasional.
Saat China mengalahkan Indonesia 2-1 pada pertemuan pertama Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia tahun lalu, sang veteran berusia 30 tahun tampil impresif di jantung pertahanan.
Media China, Sohu, mewartakan kalau Jiang Guangtai sudah mulai berlatih dengan klubnya. Hal itu terpantau jelang Shanghai Port berduel kontra Beijing Guoan, Kamis (1/5) dalam lanjutan Liga Super China 2025.
“Jiang Guangtai, bek utama tim nasional sepak bola China, akhirnya berpartisipasi dalam latihan sebuah sesi latihan,” tulis Sohu.
Ini jelas kabar sedap bagi rakyat China, mengingat tim asuhan Branko Ivankovic akan menyambangi Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta guna melakoni matchday 9 Grup C pada 5 Juni.
China, yang saat ini terpuruk di dasar klasemen Grup C butuh suntikan banyak angka guna menjaga asa ke fase selanjutnya.
Hanya saja, China bakal mendapat perlawanan sengit mengingat Indonesia juga sangat membutuhkan donasi angka. Skuad Garuda masih lebih baik dari China, dimana pasukan Patrick Kluivert berada di posisi keempat bermodalkan sembilan poin.
Pada dua laga sebelumnya, China mengalami dua kekalahan beruntun dari Australia dan Arab Saudi.
Oleh karena itulah, mereka terus membangun kekuatan dengan kembalinya sejumlah pemain inti yang cedera. Selain Jiang Guangtai, pemain China yang juga sudah kembali bugar adalah Wu Lei.
Paska lima bulan menepi karena cedera meniskus, tombak gaek kaya pengalaman tersebut dipastikan bakal ikut terbang ke Jakarta.
Setelah menjamu China, lima hari kemudian Jay Idzes dan kawan-kawan akan menantang Timnas Jepang dalam laga tandang di Tokyo. Ini merupakan laga pamungkas Grup C sekaligus penentuan nasib Indonesia.