JAKARTA – Komitmen terhadap kemajuan daerah kembali ditegaskan oleh Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Kawendra Lukistian, saat bertemu dengan Menteri Pendidikan Tinggi RI, Prof. Brian Yuliarto, pada Jumat (2/5) di Jakarta.
Dalam pertemuan tersebut, Kawendra menekankan pentingnya penguatan sektor pendidikan tinggi dan inovasi teknologi, khususnya di Kabupaten Jember dan Lumajang.
“Jember dan Lumajang bukan sekadar wilayah administratif, tapi simbol semangat untuk maju. Dengan potensi lokal yang besar, keduanya bisa menjadi role model pengembangan pendidikan berbasis inovasi,” ujar Kawendra dalam keterangan yang diterima Holopis.com.
BACA JUGA
Pertemuan ini menyoroti kebutuhan untuk membangun ekosistem pendidikan tinggi yang lebih adaptif dan terhubung langsung dengan dunia industri. Menurut Kawendra, sinergi antara ruang akademik dan industri merupakan kunci membuka peluang lebih luas bagi generasi muda.
“Kita butuh pendidikan yang bukan hanya berhenti di ruang kelas, tapi menjembatani ide dan implementasi nyata. Anak muda harus punya akses terhadap ilmu pengetahuan dan teknologi untuk bisa bersaing di tingkat global,” tegasnya.
Kawendra juga menekankan pentingnya pendidikan tinggi yang mampu menjadi alat perubahan sosial berbasis kearifan lokal namun berwawasan global. Menurutnya, pendidikan yang maju bukan soal angka, tetapi tentang bagaimana ia menyentuh nilai budaya dan memperkuat identitas lokal sambil membuka cakrawala dunia.
Tak hanya itu, Kawendra mengapresiasi peran berbagai elemen yang turut mendorong agenda ini, termasuk generasi muda yang terlibat aktif dalam diskusi strategis. Hadir pula dalam pertemuan tersebut, Staff Khusus Mendikti Saintek, Oki Earlivan, yang turut memperkuat sinergi antarsektor.
Langkah ini menjadi bagian dari upaya konkrit untuk mempercepat transformasi pendidikan dan teknologi di daerah, serta mendorong terciptanya SDM unggul yang siap menghadapi tantangan masa depan.