More
    HolopisKesehatanTraveling ke Tempat Dingin Tanpa Drama Alergi: Ini Rahasianya!

    Traveling ke Tempat Dingin Tanpa Drama Alergi: Ini Rahasianya!

    JAKARTA – Berada di dataran tinggi dengan suhu udara yang dingin dapat memicu alergi dingin atau biduran (urtikaria dingin) bagi sebagian orang.

    Kondisi tersebut ditandai dengan munculnya ruam kemerahan, gatal, hingga bentol-bentol pada kulit akibat paparan suhu rendah.

    Untuk mengatasi dan mencegah gejala ini, berikut beberapa langkah yang dapat diambil:

    1. Konsumsi Obat Antihistamin

    Obat antihistamin seperti cetirizine, loratadine, atau desloratadine dapat membantu meredakan gejala alergi dingin. Obat ini bekerja dengan menghambat pelepasan histamin dalam tubuh yang menyebabkan reaksi alergi.

    Namun sebelum mengonsumsi antihistamin, ada baiknya untuk konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu untuk mendapatkan dosis yang tepat.

    2. Gunakan Pakaian Hangat

    Menjaga suhu tubuh tetap hangat sangat penting untuk mencegah reaksi alergi. Kenakan pakaian berlapis, termasuk jaket, syal, sarung tangan, dan kaus kaki tebal saat berada di lingkungan dingin.

    Hal tersebut akan membantu Sobat Holopis dalam melindungi kulit dari paparan langsung udara dingin.

    3. Mandi Air Hangat

    Mandi dengan air hangat dapat membantu meredakan gatal dan iritasi pada kulit akibat alergi dingin. Pastikan suhu air tidak terlalu panas dan gunakan sabun yang lembut serta bebas pewangi untuk menghindari iritasi lebih lanjut.

    4. Oleskan Krim atau Losion Anti-Gatal

    Mengoleskan krim atau losion yang mengandung calamine atau aloe vera dapat membantu meredakan gatal dan peradangan pada kulit.

    Pastikan untuk melakukan uji tempel terlebih dahulu untuk memastikan tidak ada reaksi alergi terhadap produk tersebut.

    5. Hindari Paparan Dingin Berlebihan

    Sebisa mungkin, hindari aktivitas di lingkungan yang sangat dingin atau berangin. Jika harus berada di luar ruangan, pastikan tubuh terlindungi dengan baik dan hindari kontak langsung dengan air dingin atau benda-benda bersuhu rendah.

    6. Konsultasi dengan Dokter

    Jika gejala alergi dingin terus berlanjut atau memburuk, segera konsultasikan dengan dokter. Dokter mungkin akan merekomendasikan pengobatan tambahan seperti kortikosteroid sistemik atau terapi desensitisasi untuk mengurangi sensitivitas terhadap suhu dingin.

    WhasApp Channel

    Ikuti akun WhatsApp Channel kami untuk mendapatkan update berita pilihan setiap hari.

    Berita Terbaru

    Berita Terkait