JAKARTA – Dunia hari ini memberikan penghormatan terakhir kepada Paus Fransiskus di Misa Pemakaman yang berlokasi di Lapangan Santo Petrus, Vatikan, Sabtu (26/4). Berikut ini link nontonnya yang disiarkan secara live atau langsung.
Seperti diketahui Sobat Holopis, Pemimpin Gereja Katolik serta Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus meninggal dunia di usia 88 tahun pada hari Senin (21/4).
Hadir pula dalam pemakaman ini para tamu kehormatan dunia dari 150 negara, termasuk Presiden Amerika Serikat Donald Trump, mantan Presiden AS Joe Biden, dll. Hadir pula presiden dari berbagai negara seperti Prancis, Argentina, Jerman, Filipina, Ukraina, dll.
BACA JUGA
- Jonatan Christie dan Chico Resmi Mundur dari Pelatnas PBSI
- Dari Pertahanan hingga Energi Bersih: Ini Hasil Pertemuan Indonesia–Australia
- Prabowo Ajak Negara Islam Setop Diskusi, Saatnya Bergerak Bebaskan Palestina
- Presiden Prabowo Resmi Dianugerahi Bintang Kebesaran Tertinggi Brunei Darussalam
- Presiden Prabowo Bakal Terima Penghargaan Tertinggi dari Sultan Brunei
Indonesia juga termasuk negara yang menjadi tamu kehormatan. Mantan Presiden Joko Widodo diutus Presiden Prabowo Subianto untuk mewakilkan ke Indonesia mengunjungi pemakaman Paus Fransiskus di Vatikan.
Berikut ini, link menyaksikan secara live prosesi pemakaman Paus Fransiskus di Vatikan.
Dikenal Sebagai Paus Fransiskus yang Penuh Reformasi
Paus Fransiskus dikenal karena gaya kepemimpinan yang kurang formal dibandingkan dengan pendahulunya. Ia memilih tinggal di Domus Sanctae Marthae, sebuah wisma di Vatikan, daripada di apartemen kepausan yang digunakan oleh Paus sebelumnya. Pendekatan ini mencerminkan kesederhanaan dan kerendahan hati yang menjadi ciri khasnya.
Kepausan Fransiskus juga ditandai dengan upayanya untuk membuka dialog dan menciptakan inklusi. Meskipun ia mempertahankan pandangan Gereja tentang penahbisan wanita sebagai imam, ia memulai diskusi tentang kemungkinan diakones dan menjadikan wanita anggota penuh dikasteri di Kuria Roma. Ia juga berpendapat bahwa Gereja harus lebih terbuka dan menyambut anggota komunitas LGBT, serta mendorong dekriminalisasi homoseksualitas di seluruh dunia.