JAKARTA – Menteri Luar Negeri Sugiono menyampaikan bahwa Prabowo Subianto berencana untuk mengirim utusan khusus untuk mewakili Presiden Republik Indonesia menghadiri Misa Pemakaman Paus Fransiskus pada hari Sabtu, 26 April 2025 mendatang.
Menurut Sugiono, salah satu calon utusan khusus yang akan diberangkatkan adalah Joko Widodo (Jokowi), Presiden Republik Indonesia ke 7.
“Direncakan, salah satunya Bapak Presiden ke 7 RI Joko Widodo,” kata Sugiono di Gedung Pancasila Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat, Rabu (23/4/2025).
BACA JUGA
Hal ini karena Jokowi merupakan Presiden di mana Paus Fransiskus melakukan perjalanan apostolik 2025 ke Indonesia. Sementara itu, nama lain yang direncanakan akan diutus adalah Ketua Umum Panitia Perayaan Natal Nasional 2024, yakni Thomas Djiwandono yang kini menjabat sebagai Wakil Menteri Keuangan.
Selain itu pula, nama lain yang berpotensi adalah Ketua Panitia Kunjungan Apostolik Paus Fransiskus bulan September 2024 yakni Ignatius Jonan yang juga mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Utusan khusus ini diperlukan karena di waktu yang bersamaan, Presiden Prabowo Subianto berhalangan hadir ke Vatikan untuk memberikan penghormatan terakhir kepada mendiang pemimpin umat Katolik dunia tersebut.
Hanya saja siapa nama yang tepat untuk diutus, sampai dengan saat ini Presiden belum memberikan keputusan akhir.
Jadwal Misa Pemakaman Paus Fransiskus
Pihak Vatikan telah menentukan jadwal Misa Pemakaman Paus Fransiskus. Rencananya, prosesi pemakaman akan dilangsungkan pada hari Sabtu, 26 April 2025 pukul 10.00 waktu Roma, atau sekira pukul 15.00 WIB.
Ketua Dewan Kardinal Takhta Suci Kardinal Giovanni Battista Re bakal memimpin misa pemakaman yang juga dihadiri oleh para patriark, kardinal, uskup agung, uskup, dan imam dari seluruh dunia itu.