BONE – Mobil pickup yang mengangkut 5 (lima) pelajar anak-anak terbalik di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Kapolsek Lamuru AKP Nurhayati mengatakan, akibat kejadian itu, satu pelajar tewas sedangkan 4 pelajar lainnya mengalami luka-luka.
“Mobil pickup yang mereka tumpangi terbalik. Satu pelajar tewas empat lainnya menderita luka-luka,” ujar Nurhayati kepada Holopis.com, Selasa (22/4).
BACA JUGA
- Mobil Kapolres Gowa Diseruduk Rush Merah Saat Menuju Lokasi Penggerebekan
- Ini Identitas Pemilik Mobil yang Tabrak Motor di Flyover Kembang Kerep Jakbar
- Kecelakaan di Flyover Kembang Kerep, Pengemudi Diduga Mabuk
- Mobil Seruduk Pengendara Motor di Flyover Kembang Kerep Jakbar
- Jaklingko Tabrakan di Cengkareng, Pemprov DKI Evaluasi Total Rekrutmen Sopir
Kecelakaan tunggal itu terjadi di Dusun Baringeng, Desa Mattampa Bulu, Kecamatan Lamuru, Kabupaten Bone pada Senin 21 April 2025 kemarin sekitar pukul 17.30 Wita. Kata Nurhayati, mobil pickup itu dikemudikan SM (25).
Saat kejadian, pickup nahas itu bergerak dari arah Dusun Baringeng menuju ke poros Soppeng-Makassar. Mobil menghindari motor yang datang dari arah berlawanan.
“Saat tanjakan mobil menghindari sepeda motor dari arah berlawanan yang menyebabkan sopir tidak dapat mengendalikan kendaraannya. Kemudian mobil itu menabrak batu yang ada di bahu jalan dan terbalik,” jelas Nurhayati.
Pikab itu mengangkut lima pelajar yang masih berstatus Sekolah Dasar (SD). Kelimanya berinisial AS (9), IS (8), ZF (9), AD (14), dan HH (10).
“Saat mobil terbalik, para penumpang terlempar dari bak mobil. Penumpang berinisial AS meninggal di tempat karena kepalanya pecah serta telinga mengeluarkan darah,” jelasnya.
Dia mengimbau pelajar yang pulang sekolah atau pun pergi sekolah hindari menumpang pikab terbuka.
Karena kendaraan jenis itu tidak di desain untuk membawa penumpang. Itu mobil pengangkut barang.
“Semoga kejadian serupa tidak terulang kembali. Saya berharap orang tua lebih waspada dan hati-hati terhadap aktivitas anaknya,”pungkasnya.