JAKARTA – Upaya mendorong pertumbuhan ekonomi dari akar rumput terus digalakkan oleh Wakil Ketua DPR RI sekaligus Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad.
Kali ini, ia menggelar dialog strategis soal pengembangan industrialisasi pedesaan bersama sejumlah tokoh nasional dan stakeholder terkait, bertempat di kawasan Menteng, Jakarta.
Dalam diskusi tersebut hadir nama-nama penting seperti Eggi Sudjana, Bupati Lahat Bursah Zarnubi, Fandi Wijaya dari Telkom Property, serta staf khusus Menteri Imigrasi, Abdullah Rasyid. Suasana diskusi yang intens dan penuh ide itu sempat dibagikan Dasco lewat unggahan di akun Instagram pribadinya, @sufmi_dasco.
“Alhamdulillah, baru selesai diskusi industrialisasi pedesaan Lahat sebagai model percontohan,” tulis Dasco dalam keterangannya, Sabtu (19/4) yang dikutip Holopis.com.
Lahat, salah satu kabupaten di Sumatra Selatan, disebut menjadi pusat perhatian karena potensinya untuk menjadi pilot project pengembangan industri berbasis pedesaan.
Menurut Dasco, keberhasilan industrialisasi di daerah ini akan menjadi referensi nasional bagi pengembangan wilayah lain di Indonesia.
“Sektor pedesaan diharapkan mampu menciptakan lapangan kerja yang masif,” ujar Dasco menegaskan komitmennya terhadap pembangunan ekonomi daerah.
Diskusi ini tidak hanya menyoroti aspek ekonomi, namun juga menyentuh sinergi lintas sektor—mulai dari pemerintahan daerah, BUMN, hingga kementerian—untuk menciptakan ekosistem industri yang berkelanjutan di kawasan pedesaan.
Dasco berharap langkah konkret dari diskusi tersebut bisa segera diwujudkan dalam bentuk kebijakan dan program nyata, demi membuka lebih banyak kesempatan kerja, menggerakkan ekonomi lokal, dan mendorong pemerataan pembangunan di luar kota-kota besar.
