JAKARTA – Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengaku tidak mengetahui adanya kabar bahwa PDIP bakal bergabung ke pemerintahan dan masuk dalam Kabinet Merah Putih.
Wacana itu mengemuka pasca pertemuan Presiden Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri beberapa waktu lalu. Prasetyo mulanya berdalih bahwa dirinya tidak mengetahui isi percakapan kedua tokoh tersebut.
“Kita nggak tahu ya, pembicaraannya kan hanya berdua, hanya empat mata,” kata Prasetyo dalam keterangannya pada Kamis (17/4).
BACA JUGA
Kendati demikian, Prasetyo pun menyebut bahwa PDIP memang sebenarnya tidak perlu masuk ke dalam pemerintahan Presiden Prabowo saat ini.
“Tapi rasa-rasanya bukan perkara itu, tidak harus juga semua bergabung ke pemerintahan, kan nggak juga,” ujarnya.
Mengenai posisi Megawati Soekarnoputri yang menjabat sejumlah posisi di pemerintahan, Prasetyo pun menganggap itu hal yang biasa.
“Meskipun dalam kapasitas beliau sebagai pribadi kan beliau juga masih sebagai pengarah BRIN, PDIP, jadi ya nggak ada masalah,”
tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dikabarkan telah memutuskan untuk tetap berada di luar koalisi pemerintahan di masa kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.
Hal tersebut disampaikan Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani saat menjelaskan isi pertemuan Presiden Prabowo dengan Megawati Soekarnoputri beberapa waktu lalu.
Muzani mulanya menjelaskan bahwa PDIP menyatakan kesiapan untuk bisa digunakan dalam kepentingan masyarakat luas.
“Ibu Mega mengharapkan agar masa kepresidenan Pak Prabowo yang telah dilantik pada tanggal 20 Oktober 2024 bisa efektif untuk kebaikan dan kesejahteraan rakyat. Karena itu, jika dianggap perlu, silakan menggunakan PDI sebagai instrumen yang juga bisa digunakan untuk memperkuat pemerintahan,” ucap Ahamd Muzani dalam pernyataannya pada Rabu (9/4).
Namun, Muzani memastikan bahwa dukungan tersebut bukan berarti PDIP mau bergabung dalam koalisi pemerintahan.
“Tetapi tidak dalam posisi dalam koalisi. pokoknya begitu (tetap di luar),” tukasnya.