JAKARTA – Israel baru saja melarang masuknya bantuan kemanusiaan untuk masyarakat Gaza, Palestina. Kondisi itu pun semakin menunjukkan kondisi memprihatinkan Gaza. Di tengah gempuran Israel, mereka juga hidup dalam situasi yang tak layak sembari masih harus bertahan hidup.
Hal tersebut terlihat dari foto-foto masyarakat Gaza yang harus kesulitan menyiapkan makanan. Di antara berbagai kekurangan dan menunggu harapan gencatan senjata yang tak juga pasti, masyarakat Gaza harus tetap berusaha bertahan hidup.
Memasak Roti di Antara Reruntuhan
BACA JUGA
- Izinkan Bantuan Masuk ke Gaza, Israel Malah Lanjut Perluas Serangan
- Israel Izinkan Bantuan Dikirim ke Gaza, Tapi…
- Pemilik Brand Es Krim Ben & Jerry’s Ingin Lanjutkan Perjuangan Bela Rakyat Palestina
- 500.000 Warga London Turun ke Jalan, Tuntut Gencatan Senjata di Palestina
- Warga Palestina Kecewa dengan Pidato Trump yang Dinilai Tak Berperikemanusiaan
Seorang wanita berhijab hitam yang tidak diketahui namanya tampak sedang membuat roti di tempat penampungan sementara di Gaza.
Ia terlihat memilih lokasi dekat oven tradisional darurat. Dengan oven yang hanya dinyalakan dengan api, ia pun mampu membuat roti khas Palestina untuk nantinya dimakan.
Anak-anak Makan Di Antara Reruntuhan
Sebagai informasi Sobat Holopis, Israel kembali memblokir penyaluran makanan, air, obat-obatan, bahan bakar, dan pasokan lainnya pada 2 Maret. Netanyahu mengatakan langkah tersebut dimaksudkan untuk menekan Hamas agar menerima kesepakatan memperpanjang tahap pertama perjanjian gencatan senjata dan pembebasan sandera, tanpa mengharuskan Israel untuk mengakhiri perang.
Menurut Katz, bantuan telah ditahan untuk melemahkan kendali Hamas atas penduduk dan mempermudah distribusi (bantuan) di masa mendatang melalui perusahaan-perusahaan swasta tanpa keterlibatan Hamas.