JAKARTA – Selama cuti bersama pasca lebaran idul fitri tercatat sebanyak 49.101 wisatawan telah mengunjungi kawasan Monas, Jakarta Pusat, sejak Selasa (1/4) kemarin hingga Rabu (2/4) hari ini.
Kepala Unit Pengelola Kawasan (UPK) Monas, Muhammad Isa Sanuri saat dihubungi Holopis menjelaskan, kawasan Monas kembali menerima pengunjung setelah ditutup saat perayaan Idulfitri, Senin (31/3) kemarin.
“48.793 orang merupakan wisatawan nusantara, sisanya 38 orang wisatawan mancanegara,” katanya, Rabu (2/4).
Tidak ada Topik serupa pekan ini.
Selama musim libur Lebaran, Selasa (1/4) hingga Senin (7/4), jelas Isa, kawasan Monas dibuka sejak pukul 06.00 hingga 22.00 malam.
Selain tugu Monas dan Museum, pengunjung juga akan disajikan berbagai pertunjukan menarik seperti air mancur menari, panggung hiburan dan video mapping.
“Hiburan air mancur menari bisa disaksikan setiap hari dalam dua sesi yakni pukul 19.30 dan 20.30,” jelas Isa.
Lalu mulai 4 hingga 6 April, pengunjung akan dihibur penampilan sejumlah artis ternama seperti Reza Herlambang, Sandy Canester, Sarah Hadju dan grup musik The Rain di Silang Selatan Monas.
Kegiatan yang mengangkat tema Lebaran di Jakarta Menyongsong 5 Abad Jakarta itu juga akan dimeriahkan kegiatan video mapping dan light instalation.
Terpisah, Wali Kota Jakarta Pusat, Arifin mengaku, telah memerintahkan jajaran terutama Satpol PP Jakarta Pusat dan Suku Dinas Perhubungan Jakarta Pusat, untuk mengantisipasi berbagai kerawanan di kawasan Monas seperti parkir dan pungutan liar (pungli) serta gangguan ketertiban umum yang pernah terjadi sebelumnya.
“Kami berupaya semaksimal mungkin memberi kenyamanan, keamanan dan ketertiban umum bagi wisatawan yang berkunjung ke kawasan Monas,” tegasnya.
Ia menambahkan, Pemkot Jakarta Pusat melalui Satpol PP telah menyiagakan 45 personel mendukung pengamanan di sekitar kawasan Monas.
Secara bergilir, petugas terus melakukan pengawasan dan penjagaan di Kawasan Monas mulai pagi hingga malam.
“Tidak hanya membantu pengamanan, petugas juga memastikan keberadaan PKL tidak sampai mengganggu ketertiban umum,” tandasnya.