BerandaNewsRagamGibran Rakabuming Berharap AI Tidak Digunakan Untuk Hal Provokatif

Gibran Rakabuming Berharap AI Tidak Digunakan Untuk Hal Provokatif

JAKARTA – Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mengunjungi SMA Bunda Mulia, Kalideres, Jakarta Barat pada Selasa (19/3).

Tujuan kedatangan Gibran pada saat itu adalah untuk menyaksikan para siswa sedang mengikuti Program Nasional Digital AI (PANDAI) yang diinisiasi oleh komunitas penggiat AI/kecerdasan buatan, AICO.

Kegiatan yang mengusung semangat Asta Cita dalam percepatan transformasi digital ini, bertujuan untuk memperkenalkan teknologi AI di bidang pendidikan untuk semakin mendorong proses belajar mengajar. Interaksi hangat namun terbuka pun terjadi antara Wapres dengan para siswa.

“Ini pertama kalinya kalian mendapatkan pelajaran AI secara proper seperti ini ya. Tapi sebelumnya pernah coba-coba sendiri? ChatGPT dan lain-lain,” tanya Wapres.

“Pernah,” jawab siswa serentak.

Lebih lanjut Wapres menyampaikan, bahwa AI dapat menjadi alat yang sangat membantu dalam pembelajaran apabila dimanfaatkan dengan baik dan tepat. Untuk itu, Ia mengajak para siswa untuk memanfaatkan teknologi ini secara positif.

“AI bisa meningkatkan kreativitas dan produktivitas, serta bisa menunjang kegiatan sehari-hari seperti membuat musik, naskah pidato, dan lain-lain. Manfaatkan AI untuk hal yang positif, jangan provokatif,” pintanya.

Hal ini dapat dilakukan, salah satunya dengan mempelajari cara membuat instruksi (prompt) yang benar.

“AI itu sangat membantu sekali. Tapi, sekali lagi, tanpa kalian belajar prompting yang benar, kalau kalian inputing datanya tidak benar, kalian tidak akan dapat jawaban yang benar juga,” jelasnya.

Gibran kemudian mengimbau agar para siswa dan tenaga pendidik dapat cepat beradaptasi dengan teknologi ini agar tidak tertinggal dengan perkembangan zaman yang terjadi.

“Intinya itu tadi ya, jangan sampai ketinggalan zaman. Kita jangan terlambat untuk beradaptasi,” tukasnya.

Gibran kemudian menambahkan bahwa AI kini menjadi kebutuhan yang harus dikuasai di tengah digitalisasi, meskipun keberadaannya tetap membutuhkan kendali dan sentuhan manusia.

“AI itu tidak akan menggantikan manusia, tapi manusia yang tidak pakai AI itu akan bisa dikalahkan sama manusia yang pakai AI. Di negara lain, negara maju, pemerintah sudah mengenalkan AI,” tuntasnya.

Cloud Hosting Enterprise

Bingung cari hosting murah dengan kecepatan super ngebut ?. Pakai aja layanan Cloud Hosting Enterprise dari Niagahoster.

Hosting Murah Indonesia
spot_img

Terpopuler

Satu Rubrik
Patut Dibaca