JAKARTA – Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming meminta pengusaha yang tergabung dalam Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) untuk mendukung penuh Asta Cita yang diinisiasi Presiden Prabowo Subianto.
Permintaan itu disampaikannya saat menghadiri acara buka puasa bersama Badan Pimpinan Pusat (BPP) HIPMI di Hotel Fairmont Jakarta, Senin (17/3).
“Saya titip yang namanya Asta Cita, program dari Bapak Presiden harus kita dukung penuh,” kata Gibran dalam sambutannya, seperti dikutip Holopis.com, Senin (17/3).
BACA JUGA
- Oso Akhirnya Deklarasi Dukung Pemerintahan Presiden Prabowo
- Jansen Sitindaon Heran Kok Ada yang Meributkan Jokowi Ditunjuk Prabowo ke Vatikan
- Habib Syakur Nilai Prabowo Buktikan Kedekatan dengan Jokowi di Acara Misa Pemakaman Paus
- Video : Dua Paman Prabowo yang Gugur di Pertempuran Lengkong
- Jokowi Wakili Prabowo Beri Penghormatan Terakhir ke Paus Fransiskus
Orang nomor dua di Indonesia itu pun mengingatkan terkait bonus demografi yang diperoleh Indonesia, agar dapat senantiasa dimanfaatkan oleh para pengusaha muda untuk membangun bangsa.
Untuk itu, ia menekankan pentingnya sinergita antara pemerintah dengan HIPMI dalam mendukung visi besar pembangunan nasional yang tertuang dalam Asta Cita.
“Sekali lagi, 2020-2030 bonus demografi ini harus bisa ditangkap oleh HIPMI. HIPMI harus selalu bersinergi dengan pemerintah,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Gibran juga menekankan pentingnya hilirisasi sebagai salah satu kunci utama dalam menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan daya saing ekonomi nasional.
Menurutnya, hilirisasi merupakan salah satu jalan keluar bagi Indonesia untuk keluar dari jebakan pendapatan menengah (middle income trap).
“Dengan hilirisasi, kita akan membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya. Dengan hilirisasi, kita akan keluar dari middle income trap,” tegasnya saat menghadiri Buka Puasa Bersama BPP HIPMI di Jakarta, seperti dikutip Holopis.com, Senin (17/3).
“Tapi sekali lagi, Bapak, Ibu, dalam menjalankan hilirisasi ini, kita harus mengedepankan aspek lingkungan, aspek sosial, dan aspek keberlanjutan,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Gibran mengajak para pengusaha untuk berfokus pada industri padat karya, dengan turut menggandeng para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), petani dan nelayan.
“Saya juga berpesan kepada Bapak-Ibu semua, teman-teman ini, untuk selalu fokus pada industri-industri yang padat karya. Jangan lupa untuk menggandeng nelayan, petani, UMKM,” ujarnya.
Dia berpesan kepada para pengusaha muda untuk terus mengedepankan solidaritas dan saling mendukung dalam membangun bangsa.
“Yang namanya anak muda, sesama anak muda harus saling mendukung. Sesama anak muda harus saling bergandengan tangan,” pungkas Gibran.
