JAKARTA – Pada hari pertama tes MotoGP 2025 di sirkuit Sepang, Malaysia, Rabu (5/2), Jorge Martin mengalami kecelakaan yang mengejutkan.
Pembalap Spanyol ini terjatuh dua kali, dengan kecelakaan kedua di tikungan 2 yang mengakibatkan cedera parah.
Meskipun motor RS-GP25 yang ditungganginya tidak menunjukkan tanda-tanda masalah, Martin harus menjalani pemeriksaan medis dan dinyatakan mengalami patah tulang kaki kiri serta cedera tangan.
CEO Aprilia, Massimo Rivola, mengungkapkan kebingungannya terkait penyebab kecelakaan tersebut. Ia menegaskan bahwa tidak ada yang salah dengan motor yang digunakan Martin.
“Kecelakaan ini sulit dijelaskan. Ban berada dalam temperatur yang tepat, dan Jorge tidak melakukan kesalahan,” ungkap Rivola seperti dikutip Holopis.com dari Marca, Jumat (7/2).
Akibat insiden ini, Jorge Martin terpaksa mundur dari sisa tes MotoGP di Sepang, yang berlangsung hingga 7 Februari 2025.
Kejadian ini menimbulkan pertanyaan besar di kalangan penggemar dan tim, mengingat tidak ada indikasi teknis yang dapat menjelaskan kecelakaan tersebut.
Sebelumnya pembalap Ducati Marc Marquez , tidak tinggal diam. Ia menyampaikan harapannya agar Martin segera pulih.
“Pertama-tama, saya mendengar Anda membahas mengenai Martin. Saya berharap sang juara dunia bisa segera pulih,” ungkap Marquez dikutip Holopis.com dari laman resmi MotoGP, Jumat (7/2).
“Saya tak tahu bagian tubuh mana yang patah, yang cedera, tapi pelukan hangat untuknya,” sambungnya.