HOLOPIS.COM, JAKARTA – Polres Jakarta Pusat mengerahkan 2.617 personel gabungan untuk mengawal aksi unjuk rasa buruh yang digelar Pengurus Daerah Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (Perda KSPI) Jawa Barat bersama sejumlah elemen massa lainnya. Aksi berlangsung di Silang Selatan Monas, Jakarta Pusat, pada Selasa.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan, pengerahan ribuan personel tersebut merupakan bentuk pelayanan Polri agar penyampaian pendapat di muka umum berjalan aman, tertib, dan kondusif.
“Kami menurunkan 2.617 personel gabungan untuk melayani kegiatan penyampaian pendapat di muka umum agar berjalan aman, tertib, dan kondusif,” ujar Susatyo di Jakarta.
Pendekatan Humanis, Personel Tanpa Senjata Api
Susatyo menegaskan, seluruh personel yang bertugas tidak dibekali senjata api dan mengedepankan pendekatan humanis serta profesional. Kehadiran aparat, kata dia, bukan untuk membatasi aspirasi, melainkan menjamin hak demokrasi masyarakat sekaligus menjaga ketertiban umum.
“Seluruh personel tidak dibekali senjata api dan mengedepankan pendekatan humanis serta profesional,” tegasnya.
Ia juga mengimbau para orator dan peserta aksi untuk menyampaikan aspirasi secara santun dan tidak memprovokasi massa lain demi terciptanya suasana yang aman.
“Sampaikan aspirasi dengan damai, karena keamanan dan kenyamanan adalah tanggung jawab kita bersama,” kata Susatyo.
Polisi Imbau Warga Gunakan Jalur Alternatif
Guna mengantisipasi kepadatan lalu lintas di sekitar Monas, kepolisian mengimbau masyarakat untuk menggunakan jalur alternatif selama aksi berlangsung. Pengaturan arus lalu lintas akan dilakukan secara situasional, menyesuaikan dengan kondisi di lapangan.
“Pengaturan arus lalu lintas bersifat situasional dan akan disesuaikan dengan eskalasi jumlah massa di lapangan,” ungkapnya.
Polres Metro Jakarta Pusat memastikan pengamanan dan pelayanan masyarakat dilakukan secara maksimal demi menjaga stabilitas keamanan, kelancaran lalu lintas, dan kenyamanan bersama.
