HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kuota Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) setiap sekolah diumumkan pada hari ini, Senin (29/12/2025). Pengumuman tersebut menjadi salah satu tahapan awal yang penting dalam rangkaian Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2026, karena menentukan jumlah maksimal siswa eligible dari masing-masing sekolah yang berhak mengikuti jalur prestasi.
Penetapan kuota ini didasarkan pada akreditasi sekolah serta rekam jejak performa lulusan di perguruan tinggi pada tahun-tahun sebelumnya. Dengan diumumkannya kuota SNBP 2026, sekolah diharapkan segera melakukan finalisasi data siswa eligible, sementara para siswa dapat mulai mempersiapkan diri dengan memahami mekanisme serta alur pendaftaran sebelum proses seleksi resmi dibuka.
Jadwal SNBP 2026
Berikut ini alur pendaftaran SNBP 2026:
- Pengumuman kuota sekolah : 29 Desember 2025.
- Masa sanggah kuota sekolah: 29 Desember 2025 – 15 Januari 2026.
- Registrasi akun SNPMB untuk sekolah: 5 – 26 Januari 2026.
- Pengisian PDSS oleh sekolah: 5 Januari – 2 Februari 2026.
- Registrasi akun SNPMB untuk siswa: 12 Januari – 18 Februari 2026.
- Pendaftaran SNBP: 3 – 18 Februari.
- Pengumuman hasil SNBP: 31 Maret 2026.
- Masa unduh kartu peserta SNBP: 3 Februari – 30 April 2026.
Ketentuan Kuota SNBP 2026 Berdasarkan Akreditasi
Adapun ketentuan kuota pada SNBP 2026 berbeda dengan SNBP tahun sebelumnya. Pada tahun 2026, sekolah yang menggunakan e-rapor saat mengisi PDSS akan memperoleh tambahan kuota sebesar 5%.
Selain itu, ketentuan kuota juga mengacu pada akreditasi sekolah, sekolah dengan akreditasi A akan mendapat kuota yang lebih besar dibanding sekolah yang belum mencapai akreditas A. Lebih rinci, berikut ketentuan kuota berdasarkan kuota.
- Akreditasi A: 40% siswa;
- Akreditasi B: 25% siswa;
- Akreditasi C dan lainnya: 5% siswa.
Ketentuan Siswa Eligible SNBP 2026
Selain ketentuan kuota sekolah, siswa yang akan mengikuti SNBP juga memiliki ketentuan yakni termasuk siswa terbaik dalam kuota sekolah.
Selain itu, siswa harus memiliki nilai Tes Kemampuan Akademik (TKA) 2026 dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen). Siswa juga wajib memiliki akun SNPMB untuk mendaftar SNBP Karena pendaftaran hanya melalui akun yang terdaftar.
