Mercu Buana Wisuda Profesi Insinyur, Jawab Tantangan Disrupsi Teknologi

4 Shares

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Universitas Mercu Buana (UMB) mencatat sejarah baru dengan menggelar wisuda perdana lulusan Program Profesi Insinyur (PPI). Momentum ini dinilai sebagai langkah penting UMB dalam memperkuat peran perguruan tinggi dalam mencetak insinyur profesional yang tidak hanya unggul secara teknis, tetapi juga memiliki karakter, integritas, dan kepekaan sosial.

Rektor Universitas Mercu Buana, Prof. Dr. Andi Adriansyah, M.Eng., menegaskan bahwa Program Profesi Insinyur dirancang sebagai jawaban atas tantangan pembangunan nasional yang semakin kompleks, serta derasnya arus disrupsi teknologi.

- Advertisement -Hosting Terbaik

“Program Profesi Insinyur dirancang untuk melahirkan insinyur yang tidak hanya kompeten secara teknis, tetapi juga memiliki integritas, kepemimpinan, dan kepekaan sosial. Ini sejalan dengan filosofi pendidikan Universitas Mercu Buana yang menekankan penempaan karakter dan kemampuan berpikir,” kata Andi dalam keterangan resminya yang dikutip Holopis.com, Sabtu (27/12/2025).

Wisuda tersebut digelar di ICE BSD pada Selasa (23/12/2025), dan menjadi bagian dari rangkaian wisuda Diploma LIX, Sarjana LXIII, Magister L, Profesi I, dan Doktor X Tahun Akademik 2025/2026. Kehadiran lulusan Profesi Insinyur untuk pertama kalinya menandai komitmen UMB dalam memperluas pendidikan berbasis profesi.

- Advertisement -

Andi menjelaskan, pendidikan profesi memiliki peran strategis sebagai jembatan antara penguasaan keilmuan di bangku kuliah dengan praktik profesional di lapangan. Melalui program ini, calon insinyur dibekali pemahaman teknis sekaligus tanggung jawab etis dalam menjalankan profesinya.

Dengan diwisudanya lulusan PPI, UMB menegaskan kontribusinya dalam menjawab kebutuhan tenaga profesional yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga menjunjung tinggi etika, integritas, serta kemanfaatan bagi masyarakat luas.

Dalam kesempatan tersebut, Andi juga menyinggung filosofi pendidikan yang diwariskan pendiri Universitas Mercu Buana, almarhum H. Probosutedjo. Pendidikan, menurutnya, bukan sekadar proses menghasilkan lulusan berijazah, melainkan penempaan manusia agar tangguh menghadapi tekanan dan perubahan zaman.

Filosofi tersebut diterjemahkan dalam konteks profesi keinsinyuran melalui penekanan pada tanggung jawab publik, keselamatan, dan keberlanjutan. UMB pun berkomitmen untuk terus menghadirkan pendidikan berdampak yang relevan dengan kebutuhan bangsa.

Selain mewisuda lulusan PPI, UMB juga melaporkan capaian institusional lainnya, termasuk penghargaan sebagai perguruan tinggi dengan judul hibah penelitian dan pengabdian kepada masyarakat terbanyak di lingkungan LLDIKTI Wilayah III pada 2024.

- Advertisement -
Ikuti kami di Google News lalu klik ikon bintang. Atau kamu juga bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapat update 10 berita pilihan redaksi dan breaking news.
4 Shares
💬 Memuat kolom komentar Facebook...
Cloud Startup - Bikin Website Kamu Makin Ngebut

Berita Terkait

Terbaru

holopis holopis