Cerita Mencekam Mahasiswa Brown University, Sembunyi di Basement saat Penembakan


Oleh : Dani Yoga

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Insiden penembakan brutal terjadi di lingkungan Universitas Brown, AS. Dari laporan sementara, korban tewas berjumlah dua orang dan delapan lainnya luka kritis.

Seorang mahasiswa junior Universitas Brown menceritakan insiden mencekam itu. Dari pengakuannya kepada Fox News, mahasiswa itu bersembunyi di ruang bawah tanah gedung universitas saat penembakan brutal berlangsung.

Menurut mahasiswa itu, banyak mahasiswa yang bersembunyi di lantai atas gedung universitas selama penembakan. Para mahasiswa coba menelepon 911, dan menunggu hampir dua jam sebelum bantuan polisi tiba.

“Mereka (mahasiswa lain) membawa kami ke ruang di ruang bawah tanah bersama seratus orang lain. Kami berlari menyisir gedung, mengumpulkan orang. Mereka menelepon 911 dan memberi tahu lokasi mereka,” kata mahasiswa tersebut dikutip dari Fox News, Minggu, (14/12/2025).

Wali Kota Providence, Brett Smiley mengatakan imbas penembakan itu, dua orang tewas dan delapan lainnya dalam kondisi kritis.

"Delapan lainnya dalam kondisi kritis namun stabil di rumah sakit," kata Brett Smiley melansir dari The Guardian.

Dia menuturkan sejauh ini belum ada tersangka yang ditahan terkait penembakan maut itu. Polisi masih memburu pelaku yang diduga masih berada di kampus dan sekitarnya.

Wakil kepala polisi Providence, Timothy O’Hara, mengatakan senjata yang dipakai untuk penembakan belum ditemukan. Pun, pencarian tersangka masih berlangsung.

O’Hara bilang dirinya bekerja sama dengan lembaga federal dalam perburuan pelaku. Tapi masih banyak pertanyaan yang belum terjawab.
Sementara, Presiden Universitas Brown, Christina Paxson, mengatakan tragedi penembakan itu sebagai hari yang tak pernah diharapkan akan terjadi.

Dia mengakui ada dua orang tewas dalam insiden penembakan itu. Selain itu, sembilan orang yang terluka. "Semua korban adalah mahasiswa," tutur Christina Paxson.

Tampilan Utama
/