HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kinerja pasar modal Indonesia kembali mencatatkan sejarah baru. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan kapitalisasi pasar PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menembus rekor tertinggi sepanjang masa pada awal pekan ini.
P.H. Sekretaris Perusahaan PT Bursa Efek Indonesia, I Gusti Agung Alit Nityaryana, menyampaikan bahwa pencapaian tersebut terjadi sejak awal pekan, yakni pada Senin, 8 Desember 2025.
“Pada awal pekan ini, Senin (8/12), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan kapitalisasi pasar BEI kembali mencetak rekor tertinggi sepanjang sejarah, yaitu masing-masing pada level 8.710,695 dan sebesar Rp16.004 triliun,” ujarnya, dikutip Holopis.com, Sabtu (13/12/2026).
Pencapaian rekor IHSG dan kapitalisasi pasar ini menjadi sinyal positif bagi pasar modal Indonesia, sekaligus mencerminkan tingginya likuiditas dan aktivitas perdagangan saham di BEI menjelang akhir tahun 2025.
Selain mencetak rekor tertinggi, data bursa saham di BEI selama periode sepekan, tepatnya pada tanggal 8–12 Desember 2025 juga ditutup di zona positif. Peningkatan paling signifikan tercatat pada rata-rata nilai transaksi harian.
“Peningkatan tertinggi terjadi pada rata-rata nilai transaksi harian BEI, dengan peningkatan sebesar 41,95 persen menjadi Rp30,29 triliun, dari Rp21,34 triliun pada pekan sebelumnya,” terang Agung.
BEI juga mencatat adanya lonjakan pada volume dan frekuensi transaksi harian di bursa saham Indonesia. Aktivitas perdagangan saham menunjukkan meningkatnya partisipasi investor di pasar modal.
“Peningkatan juga dialami oleh rata-rata volume transaksi harian Bursa pada pekan ini sebesar 27,92 persen menjadi 59,35 miliar lembar saham, dari 46,39 miliar lembar saham pada pekan sebelumnya,”ujar Agung.
Sementara itu, frekuensi transaksi harian turut meningkat signifikan, dimana rata frekuensi transaksi harian meningkat 20,16 persen menjadi 3,2 juta kali transaksi, dari 2,66 juta kali transaksi pada pekan lalu.
Secara mingguan, IHSG masih mencatatkan penguatan meskipun sempat mengalami fluktuasi pada pertengahan pekan. Selama sepekan berjalan, IHSG mencatatkan kenaikan sebesar 0,32 persen, dengan penutupan di level 8.660,499.
Begitu pun dengan kapitalisasi pasar di BEI yang tetap berada di zona positif, dengan mencatatkan kenaikan sebesar 0,24 persen menjadi Rp15.882 triliun, dari yang sebelumnya pada pekan lalu berada di angka Rp15.844 triliun.
Dari sisi investor asing, tercatat adanya beli bersih pada perdagangan harian, meskipun secara kumulatif sepanjang 2025 masih mencatatkan jual bersih.
“Adapun investor asing hari ini mencatatkan nilai beli bersih Rp282,27 miliar dan sepanjang tahun 2025 ini mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp25,67 triliun,” tandas Agung.



