MPR Apresiasi Gerak Cepat Pemerintah Atasi Bencana Sumatera

11 Shares

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Ketua MPR Ahmad Muzani menyampaikan keprihatinan mendalam atas bencana besar yang melanda Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat, yang telah menelan ratusan korban jiwa dan merusak berbagai sektor kehidupan masyarakat.

“Saya kira berita-berita tentang bencana yang terjadi di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat sangat memprihatinkan. Memakan korban begitu banyak sampai ratusan orang. Ratusan orang juga belum ditemukan, dan ratusan orang dalam kondisi sakit atau terluka,” kata Muzani, dikutip Holopis.com, Senin (1/12/2025).

- Advertisement -Hosting Terbaik

Skala kerusakan akibat bencana banjir bandang dan longsor yang melanda sebagian besar wilayah tersebut disebutnya begitu luas dan dalam.

Tak hanya merusak infrastruktur publik seperti jalan, jembatan, sekolah, dan tempat ibadah, ribuan rumah warga juga terdampak berat. Hewan ternak dan lahan pertanian siap panen juga ikut hancur, memperburuk kondisi sosial ekonomi masyarakat lokal.

- Advertisement -

“Saya kira ini korbannya sangat luas, sangat dalam dirasakan oleh masyarakat di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat,” ujarnya.

Meski situasi begitu berat, Muzani tetap memberikan apresiasi tinggi atas respons cepat pemerintah pusat, BNPB, TNI, dan Polri dalam penanganan darurat. Menurutnya, langkah-langkah sigap tersebut penting untuk memulihkan stabilitas di wilayah terdampak.

“Kami mengapresiasi dan memberikan respons yang sangat positif terhadap tanggapan yang cepat dari pemerintah pusat untuk segera memulihkan keadaan di daerah tersebut. Terutama untuk menghidupkan listrik yang padam, alat komunikasi yang terputus, dan distribusi kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan,” katanya.

Ia menekankan bahwa percepatan distribusi bantuan, termasuk yang harus menggunakan helikopter karena medan rusak parah, menjadi sumber harapan baru bagi masyarakat yang tengah berjuang di pengungsian.

“Bertindak cepat, sigap. Sehingga optimisme dan harapan masyarakat di daerah tersebut pelan-pelan bisa dipulihkan, dan mudah-mudahan dalam waktu yang tidak terlalu lama lagi sambungan infrastruktur bisa segera dilakukan di daerah-daerah tersebut,” lanjut Muzani.

Sebelumnya, Kepala BNPB Suharyanto melaporkan peningkatan signifikan jumlah korban bencana. Ia menyebut total korban meninggal dunia per Minggu (3/11/2025) telah mencapai 442 orang, sementara 402 orang masih hilang di tiga provinsi terdampak.

- Advertisement -
Ikuti kami di Google News lalu klik ikon bintang. Atau kamu juga bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapat update 10 berita pilihan redaksi dan breaking news.
11 Shares
💬 Memuat kolom komentar Facebook...
Cloud Startup - Bikin Website Kamu Makin Ngebut

Berita Terkait

Terbaru

holopis holopis