HOLOPIS.COM, JAKARTA — Menjelang akhir November 2025, cuaca di Jakarta semakin mencerminkan puncak musim hujan, dimana Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika memprdiksi cuaca Jakarta berpotensi turun hujan pada hari ini, Sabtu (29/11/2025).
BMKG menyebutkan, bahwa musim hujan 2025/2026 di wilayah Jakarta telah memasuki fase intens. Tren iklim pada November menunjukkan peluang hari hujan mencapai lebih dari separuh jumlah hari dalam sebulan.
Kelembapan yang tinggi serta pola angin dari arah timur hingga tenggara juga menguatkan potensi terbentuknya hujan, yang diperkirakan semakin sering terjadi dalam beberapa pekan ke depan.
BMKG mengungkapkan, suhu udara di Jakarta pada hari ini diprediksi berkisar antara 26 hingga 32 derajat celcius, dengan tingkat kelembapan yang cukup tinggi.
Cuaca Jakarta cenderung berawan pada siang hari, namun peningkatan aktivitas awan hujan diperkirakan terjadi menjelang sore, sehingga hujan ringan bahkan sedang bisa muncul hingga malam.
Kondisi ini membuat warga disarankan membawa payung atau jas hujan saat bepergian dan mengantisipasi kemungkinan jalan licin serta genangan, terutama bagi pengendara yang beraktivitas pada malam hari.
Kewaspadaan juga perlu ditingkatkan bagi warga yang bermukim atau melintas di kawasan rawan banjir. Curah hujan yang terus meningkat sering kali memicu genangan dalam waktu singkat, khususnya di wilayah dengan sistem drainase yang kurang optimal.
Selain itu, hujan yang datang tiba-tiba pada sore dan malam hari kerap menurunkan suhu dan mengganggu kenyamanan aktivitas luar ruang.
Musim hujan di Jakarta umumnya berlangsung dari Oktober hingga April, dengan puncaknya pada November–Desember. Pada periode ini, intensitas hujan dan kelembapan udara berada pada tingkat tertinggi sehingga risiko genangan, banjir lokal, dan penurunan kualitas udara lebih mudah terjadi.
Karena itu, perencanaan aktivitas harian yang fleksibel dan memeriksa prakiraan cuaca sebelum berangkat sangat dianjurkan.
