Banjir dan Longsor Terjang Sumut, Akses Sibolga–Padangsidimpuan Terputus
HOLOPIS.COM, JAKARTA - Banjir dan longsor melanda sejumlah daerah Sumatera Utara seperti Kota Sibolga, Kota Gunungsitoli, Kabupaten Tapanuli Selatan sejak Senin (24/11). Imbas longsor, jalan yang jadi akses penghubung Kota Sibolga-Kota Padangsidimpuan terputus.
Satuan Brimob dari Polda Sumatera Utara (Sumut) mengerahkan personel untuk bantu menangani akses jalan penghubung Kota Sibolga-Kota Padangsidimpuan yang terputus.
Komandan Satuan Brimob Polda Sumut Kombes Pol Rantau Isnur Eka menjelaskan pihaknya mengerahkan dua unit SAR dari Batalyon C Tapanuli Selatan ke lokasi akses jalan yang terputus.
Rantau menyampaikan satu tim diarahkan melalui rute Sibolga. Lalu, satu tim lainnya melewatu jalur Sipirok untuk menjangkau titik terdampak banjir dan longsor di beberapa kecamatan.
Lebih lanjut, dia menuturkan fokus Utama tim yang dikerahkan untuk penanganan pembukaan akses jalan yang terputus. Sebab, akses jalur itu penting agar kendaraan bisa melintas.
Pun, dengan kendaraan melintas, maka selanjutnya bisa melakukan evakuasi warga. Lalu, pendataan kerusakan, serta memastikan bantuan bisa menjangkau lokasi yang masih terisolasi.
“Kami melakukan koordinasi intensif dengan BPBD, Basarnas, serta satuan wilayah terdekat untuk mempercepat proses penanganan darurat,” jelas Rantau.
Kemudian, ia bilang pihaknya juga berkomitmen tetap berada di garis terdepan. Hal itu untuk menembus cuaca ekstrem dan medan berat demi keselamatan masyarakat.
“Dalam setiap situasi darurat, Brimob hadir membawa harapan, ketangguhan, dan dedikasi tanpa batas,” kata dia.
Kemudian, ia juga menginstruksikan agar seluruh jajaran selalu sigap. Selain itu, penting juga untuk meningkatkan kewaspadaan, serta mengutamakan keselamatan masyarakat dan personel di lapangan.
Sebelumnya, laporan dari Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) Sumatera Utara menyamapaikan ada empat wilayah yang dilanda longsor.
Berdasarkan laporan Pusdalops Sumut, empat wilayah yang dilanda longsor yaitu Kota Sibolga, Kota Gunungsitoli, Kabupaten Tapanuli Selatan, dan Kabupaten Nias Selatan pada Senin, (24/11).