World Air Cruise Mendarat: Indonesia Resmi Sambut Wisatawan Kelas Dunia di Yogyakarta
HOLOPIS.COM, YOGYAKARTA – Sejarah baru pariwisata Indonesia terukir di langit dan tanah Jawa pada 14–16 November 2025. Bukan sekadar kunjungan, ini adalah peresmian gerbang pariwisata premium Indonesia.
Untuk pertama kalinya, rombongan eksklusif World Air Cruise dari Prancis, yang melakukan perjalanan keliling dunia bertajuk “Faces and Civilizations of the World,” memilih Yogyakarta jantung budaya Jawa sebagai perhentian utamanya.
Sebanyak 120 delegasi dari berbagai negara Eropa mendarat dengan bangga, mencari pengalaman yang melampaui liburan biasa sebuah sentuhan mendalam pada peradaban kuno.
Bayangkan sebuah perjalanan di mana kemewahan bertemu sejarah. Para tamu istimewa ini, yang terbang menggunakan pesawat charter khusus, menghabiskan tiga hari penuh untuk menyelami warisan budaya Indonesia yang diakui UNESCO.
Fokus utama petualangan mereka adalah dua mahakarya arsitektur yang menjulang yakni Candi Prambanan yang megah dengan relief Ramayana, dan Candi Borobudur yang menakjubkan, saksi bisu kejayaan dinasti Syailendra.
Kunjungan ini dirancang secara eksklusif, bukan hanya melihat-lihat, tetapi memberikan pemahaman personal tentang kekayaan filosofi dan sejarah Indonesia. Kedatangan World Air Cruise ini mengirimkan sinyal tegas ke seluruh pasar pariwisata global: Indonesia siap menyambut segmen wisatawan premium.
Asisten Deputi Pemasaran Pariwisata Internasional III Kementerian Pariwisata, Raden Wisnu Sindhutrisno, menyebut momen ini sebagai langkah strategis yang menggarisbawahi komitmen pemerintah terhadap "wisata berkualitas."
"Kunjungan perdana World Air Cruise ini adalah sebuah kehormatan. Kami berharap mereka membawa kenangan abadi dari Prambanan dan Borobudur, menjadikannya bagian tak terlupakan dari perjalanan keliling dunia mereka," ujar Wisnu.
Pelaksanaan kunjungan ini, yang berkat kerja sama apik dengan DMC White Tiger Bali, menjadi model bagi masa depan pariwisata Indonesia. Diharapkan, kegiatan seperti ini dapat menarik wisatawan berkualitas tinggi secara berkelanjutan, bahkan mengisi periode low season.
Kunjungan kelas dunia ini juga menjadi motor penggerak bagi promosi Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Borobudur. Pemerintah melihat rombongan elit ini sebagai bukti nyata bahwa upaya akselerasi promosi DPSP Borobudur mulai membuahkan hasil.
Inisiatif ini sejalan dengan program Kementerian Pariwisata yang kini fokus pada pengembangan pariwisata berbasis minat khusus, mencakup gastronomi, wisata bahari, dan wellness tourism. Indonesia tidak hanya menjual pemandangan, tetapi juga perpaduan harmonis antara kekayaan budaya, kelezatan kuliner lokal, dan pengalaman kesehatan holistik yang bernilai tinggi.
Kunjungan perdana World Air Cruise 2025 ini bukan sekadar check-in di destinasi wisata. Ini adalah pengakuan global terhadap kesiapan Indonesia dari infrastruktur hingga keramahan budaya untuk melayani wisatawan kelas dunia.