HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Agraria dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid menyatakan bahwa mafia tanah akan selalu ada, walaupun kiamat akan terjadi dua hari lagi.
“Mafia tanah itu sampai kiamat kurang dua hari pin itu masih akan ada,” kata Nusron Wahid, Kamis (13/11/2025).
Namun kalimat ini yang membuat influencer Ramond Dony Adam alias DJ Donny. Ia menyentil keras statemen Menteri ATR/BPN tersebut terkait integritas dan kapabilitasnya sebagai pembantu Presiden Prabowo Subianto di Kabinet Merah Putih.
“Tugas lo itu sebagai Menteri memberantas mafia tanah, bukan nunggu kiamat kurang 2 hari,” kata Dj Donny dalam sebuat video yang dikutip.
Lantas ia menyebut bahwa sudah terlalu banyak oknum di Badan Pertanahan Nasional yang melakukan tindak kejahatan, tidak hanya di level birokrasi paling bawah, akan tetapi ada juga sampai ke level paling atas.
“BPN itu terlalu banyak, dari level bawah sampai level atas, ye,” ucapnya.
Ia pun menilai bahwa kasus tanah yang terjadi antara PT Hadji Kalla vs PT Gowa Makassar Tourism Development (GMTD) yang melibatkan mantan Wapres Muhammad Jusuf Kalla adalah salah satu contoh fakta betapa besarnya mafia tanah di Indonesia.
Itu pun yang menimpa sekaliber Jusuf Kalla, Dj Donny menilai kasus serupa banyak terjadi di kalangan masyarakat bawah. Bahkan ada yang sampai harus dipenjara karena berupaya mempertahankan tanah miliknya akibat diserobot oleh pihak lain yang ternyata memiliki sertifikat yang sama.
“Kemarin untung aja tanahnya mantan Wapres, jadi bisa balik lagi. Coba tanah rakyat biasa, udah tanahnya diambil orangnya dipenjara,” tandasnya.
Oleh sebab itu, jika berdasarkan statemen semacam itu muncul dan keluar dari mulut sekelas Menteri Agraria dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), ia sarankan Nusron Wahid mundur saja dari jabatan tersebut.
“Kalau elu enggak sanggup memberantas Maaf tanah di BPN, mending lu mundur, enggak usah nunggu sampai hari kiamat, monyong,” pungkasnya.



