Geliat Ekonomi NTT Makin Kencang, AHY Pastikan Jalan Lintas Utara Flores Dibangun
HOLOPIS.COM, FLORES - Pembangunan proyek Jalan Lintas Utara Flores sepanjang 140 km jadi perhatian pemerintah RI. Proyek pembangunan itu akan menghubungkan Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat hingga Port Reo, Kabupaten Manggarai.
Hal itu dikatakan Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menko IPK) Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY saat mengecek proyek itu di Boleng, Manggarai Barat, NTT.
"Saat ini, masih sisa cukup panjang yaitu 88 km yang belum diaspal, rencananya ini akan kita lanjutkan pembangunannya, kurang lebih lebar jalan itu enam meter," kata AHY, dalam keterangannya dikutip pada Minggu, (16/11/2025).
AHY bilang dengan pembangunan proyek jalan itu akan membuat waktu tempuh dari Labuan Bajo ke Port Reo lebih efisien. Menurut dia, efisiensi itu bisa mengurangi waktu tempuh dari yang awalnya sekitar 6-7 jam hanya menjadi 3-4 jam.
Dia menambahkan pembangunan proyek jalan itu juga akan berdampak pada kemudahan mobilitas warga. Selain itu, mendukung logistik dari Kabupaten Manggarai Barat ke Kabupaten Manggarai.
AHY menuturkan dengan adanya jalan itu juga berdampak positif terhadap sektor produktif seperti peternakan dan pertanian. Pun, juga berdampak terhadap pertumbuhan sektor pariwisata di dua kabupaten tersebut.
"Jadi, saya berkomitmen tentunya dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan pemerintah provinsi, Pak Wagub, Pak Bupati sama-sama kita kawal nanti agar setiap saat ada perkembangan yang baik, ada progres atau kemajuannya," jelas Ketua Umum Partai Demokrat itu.
Saat kunjungan ke NTT, AHY juga menyatakan dukungan terhadap pengembangan Bandara Internasional Komodo di Labuan Bajo, Manggarai Barat. Bagi dia, pengembangan bandara itu bagus untuk meningkatkan kunjungan wisatawan.
Dengan makin banyak wisatawan yang dating maka akan baik untuk ekonomi di Labuan Bajo dan NTT secara umum. Kata AHY, masyarakat sekitar juga bisa terlibat dalam berbagai jenis usaha seperti bidang ekonomi kreatif dan UMKM.
AHY juga sempat mengecek langsung sarana dan prasarana Bandara Komodo yang berlokasi di ujung barat Pulau Flores itu.
Bagi dia, ada yang menggembirakan karena jumlah penumpang di Bandara Internasional Komodo terus meningkat setiap tahun pasca pandemi COVID-19.
"Rasa-rasanya sudah bisa dicapai, sudah bisa dilampaui sampai dengan bulan Oktober. November dan Desember tentunya nanti kita harapkan akan semakin bertambah," ujarnya.