Setia Untung Arimuladi Dianugerahi Santri Dhyaksa Inspiratif


Oleh : Ronald Steven

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Mantan Wakil Jaksa Agung Setia Untung Arimuladi terus berkiprah di berbagai lini, bahkan di dunia persantrian.

Berkat dedikasinya tiada henti berkarya terutama dalam mensinergikan nilai- nilai Santri dengan semangat Penegakan Hukum, Untung dianugerahi Santri Dhyaksa Inspiratif.

Penghargaan tersebut diberikan dalam ajang tahunan Santri of The Year 2025 yang digelar Islam Nusantara Centre (INC), di Gedung Nusantara V, Kompleks DPR/MPR, Jakarta, Minggu (9/11/2025).

Acara ini merupakan kolaborasi antara Islam Nusantara Center (INC), MPR/DPR RI dan Majelis Pecinta Sholawat Nusantara

"Sesungguhnya, saya tidak pernah menginginkan Ward (penghargaan) atas apa yang saya lakukan selama ini, bila kemudian banyak pihak menganggap baik, tentu saya menyampaikan rasa terima kasih," kata Untung dalam pernyataannya yang dikutip Holopis.com.

Untuk menjelaskan bahwa apa yang dilakukannya adalah karena kebiasaannya yang kerap tidak bisa diam untuk selalu berkarya.

"Saya itu mungkin ya termasuk orang yang tidak pernah diam. Disitu saya menikmatinya, kadang larut sampai istri sering menegur: Pa istirahat sudah larut," ujarnya.

Usai menjalani masa pensiun sebagai Wakil Jaksa Agung per-hari 1 Januari 2022, pria asli Jawa tapi tinggal di Bandung sejak kecil mengikuti program S 3 di Pasca Sarjana Undip dan November 2024 lulus dengan Cum Laude dalam Program Hukum

Tidak berhenti disitu, pria yang dekat dengan Wartawan lalu berkolaborasi dengan mendirikan Pengawas Sentra Keadilan, 2024.

Bekerjasama dengan Indonesian Institute for Conflict Transformation (IICT), Wakil Jaksa Agung periode 2020 - 2022 membuka pelatihan tersebut dalam kapasitas Pengawas Sentra Keadilan Indonesia (SKI), Senin (20/1

Kolaborasi kedua lembaga telah menghasilkan sejumlah mediator dari beberapa kali pelatihan sertifikasi yang digelar sejak awal 2025.

Di tengah aneka kesibukan tersebut Alumnus FH- Universitas Islam Nusantara (Uninus) tak pernah lupa menjalankan kewajiban solat 5 waktu.

Ternyata, Pak Untung akrab Wartawan, putra dari Perwira Menengah Kopassus ini adalah Alumni Pondok Pesantren Kalong Al Islamiyah, Sukabumi, Jabar.

"Mungkin Orang tua beranggapan saya anak laki satu-satunya dari 9 saudara," imbuhnya.

Dalam pemberian penghargaan dalam ajang bergengsi yang dihadiri Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar, Setia Untung Arimuladi tidak hadir dan diwakilkan kepada puteranya Ryan Anugrah.

"Mewakili orang tua, saya mengucapkan banyak terima kasih kepada INC atas penghargaan terhadap dedikasi ayah saya terhadap kegiatan sosial, khususnya Jaksa Masuk Pesantren," tukasnya.

Ryan menambahkan keteladanan Bapak diakui secara luas oleh masyarakat. "Semoga ini menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk berkarya dan berkarya meski tidak lagi berdinas," tuntasnya.

Tampilan Utama
/