Prabowo Sadar Sedang Diadu Domba dengan Jokowi


Oleh : Muhammad Ibnu Idris

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Inisiator Gerakan Nurani Kebangsaan (GNK) Habib Syakur Ali Mahdi Al Hamid menilai bahwa Presiden Prabowo Subianto sangat sadar sedang diadu domba dengan Joko Widodo (Jokowi) oleh sejumlah kalangan.

Hal ini setelah ia mendengar isi pidato Prabowo di tengah acara peresmian Pabrik Lotte Chemical di Cilegon, Banten.

"Pak Prabowo sangat sadar sedang diadu domba dengan Pak Jokowi. Makanya dia ungkapkan begitu di hadapan publik," kata Habib Syakur kepada Holopis.com, Kamis (6/11/2025).

Menurutnya, hubungan antara Prabowo dan Jokowi sangat baik. Bahkan antar keduanya saling belajar dan memahami kondisi masing-masing. Apalagi ketika Jokowi sedang ke Jakarta maka Prabowo pun sampai mengundang makan bersama untuk merawat silaturrahmi tersebut.

"Kan kita lihat juga, Pak Prabowo dan Pak Jokowi suka saling berkunjung. Pak Prabowo mampir ke Solo juga silaturrahmi ke kediaman Pak Jokowi. Begitu juga sebaliknya. Jadi saya kira memang mereka itu bestie ya," ujarnya.

Dengan statemen yang disampaikan di muka publik tersebut, Habib Syakur menilai jika Presiden Prabowo Subianto sedang menyampaikan ungkapan hati secara terbuka, agar jangan ada yang coba-coba adu domba lagi antara dirinya dengan Jokowi.

"Jadi ini sebagai patahan gerakan sejumlah kalangan untuk membenturkan antara Prabowo dan Jokowi. Kalau masih ada yang bentur-benturkan ya memang mereka culas saja," tutur Habib Syakur.

Lebih lanjut, ulama asal Malang Raya ini pun meyakini bahwa Presiden Prabowo Subianto tetap berada di jalur yang lurus dengan semangat Asta Citanya. Bagaimana menghadirkan kepemimpinan dan pemerintahan yang baik, bersih dari tindak korupsi, serta berkelanjutan.

"Soal pemberantasan korupsi saya kira tidak perlu diragukan, sudah ia tunjukkan. Soal pemerintahan yang bersih juga sudah kita lihat. Mari kita kawal dan awasi agar Pak Prabowo husnul khotimah memimpin Indonesia setidaknya satu periode ke depan," pungkasnya.

Sekadar diketahui, bahwa Presiden Prabowo Subianto menyampaikan keresahannya dengan narasi adu domba yang dialamatkan kepadanya. Bahkan ada yang menyebut jika Prabowo disetir dan takut dengan Jokowi.

"Aku hopeng sama beliau, kok (dibilang) takut," kata Prabowo di Cilegon.

Presiden Prabowo Subianto Saat Memberikan Sambutan dalam Acara Peresmian Pabrik Lotte Chemical Indonesia. [Foto: Tangkapan Layar]
Sejauh ini, Prabowo masih baik-baik saja dengan Jokowi. Bahkan dalam kepemimpinannya saat ini, ia menyatakan jika mantan bosnya di Kabinet Indonesia Maju tersebut sama sekali tidak pernah meminta apa pun khususnya titip-titip orang untuk menjadi pejabat hingga pembantunya di Kabinet Merah Putih.

"Pak Jokowi itu ndak pernah nitip apa-apa sama saya, saya harus katakan yang sebenarnya begitu," sambungnya.

Oleh sebab itu, Presiden Prabowo Subianto pun mengharapkan agar semua pihak menghormati masa pensiun Jokowi sebagai Presiden ke 7 Republik Indonesia. Mau menghargai apa yang telah diperjuangkan oleh Jokowi sepanjang memimpin Indonesia dua periode sebelumnya.

"Sudahlah, beliau memimpin 10 tahun, diakui dunia bagaimanapun. Inflasi di bawah beliau cukup bagus, pertumbuhan bagus. Come on, yang bener lah, yang jujur lah. Ngono ya ngono, yen ojo ngono," pungkas Prabowo Subianto.

Tampilan Utama