HOLOPIS.COM, JAKARTA – Uji penembakan torpedo Kapal Selam Otonom (KSOT) sudah dilakukan TNI. Momen uji penembakan torpedo KSOT disaksikan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Muhammad Ali, dan Menteri Pertahanan RI Sjafrie Sjamsoeddin.
Uji Penembakan Torpedo KSOT itu dilaksanakan di Koarmada II, Surabaya, Kamis (30/10).
Sebelum uji penembakan, kegiatan diawali dengan laporan kesiapan yang disampaikan oleh Direktur Utama PT PAL Indonesia, Kaharuddin Djenod.
Djenod juga memaparkan terkait proses pembangunan dan pengembangan KSOT sebagaiupaya penguatan kemampuan pertahanan bawah laut nasional.
Usai menerima laporan, selanjutnya rombongan melanjutkan kegiatan di KRI Soeharso-990. Rombongan menyaksikan pelaksanaan uji coba KSOT yang mencakup proses loading torpedo dan penembakan. Selain itu, proses demonstrasi kemampuan manuver dan variasi kecepatan kapal selam otonom.
Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin mengaku bangga atas capaian industri pertahanan nasional yang mampu memproduksi KSOT. Ia bilang KS0T sebagai inovasi yang setara dengan negara-negara maju.
Sjafrie menuturkan RI merupakan negara keempat di dunia yang memproduksi kapal selam otonom atau KSOT setelah Amerika, Rusia, dan Cina.
“Ini adalah kebanggaan kita bahwa anak bangsa bisa memproduksi alutsista yang setara dengan negara-negara global di bidang teknologi militer,” kata Sjafrie dikutip dari laman Mabes TNI, Senin, (2/11/2025).
Sjafrie mengatakan uji penembakan KSOT juga dinilai sebagai tonggak penting dalam penguatan kemandirian industri pertahanan nasional.
Selain itu, menurut dia, uji penembakan KSOT juga sebagai wujud nyata sinergi antara Kementerian Pertahanan, TNI, dan BUMN industri pertahanan. Upaya itu dalam membangun kemampuan tempur maritim yang modern, presisi, dan berdaya tangkal tinggi.
