HOLOPIS.COM, JAKARTA – Maskapai penerbangan Lion Air resmi menapaki usia ke-25 tahun pada Senin, 30 Juni 2025. Bertempat di kantor pusat mereka, Lion City di Balaraja, Tangerang.
Perayaan ulang tahun ini, menjadi momen refleksi dan afirmasi untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat Indonesia khususnya dalam aspek keselamatan, kenyamanan, dan konektivitas udara dari Sabang sampai Merauke.
Dengan mengusung tema “Thanks to God, We Are Better,” Lion Air menunjukkan bahwa dua setengah dekade bukanlah perjalanan yang mudah, namun telah dipenuhi dengan pembelajaran berharga untuk tumbuh menjadi maskapai yang lebih tangguh.
Tidak ada Topik serupa pekan ini.
“Bukan Perjalanan Mudah, Tapi Kini Kami Lebih Baik” kata Presiden Direktur Lion Group, Capt. Daniel Putut Kuncoro Adi
Ia juga menyampaikan bahwa usia 25 tahun bagi sebuah maskapai adalah usia matang. Seperti manusia, di usia ini Lion Air dituntut untuk bijaksana dalam mengambil keputusan, memahami situasi, dan terus berkembang dalam menghadapi tantangan.
“Kita lupakan masa lalu, tapi sekarang kita bisa buktikan, khususnya pasca Covid, bahwa kami tetap bisa melayani penerbangan nasional dan internasional dengan frekuensi tinggi,” ujar Daniel.
Ia juga menambahkan bahwa Lion Group telah melakukan investasi besar-besaran dalam dekade terakhir untuk menjamin standar keselamatan penerbangan yang tinggi. Bahkan, menurutnya, safety index Lion Group kini berada di posisi terbaik di dunia, setelah mereka memperkuat sistem digital, mempelajari insiden masa lalu, dan memperbarui teknologi keselamatan.
Belajar dari Masa Lalu, Fokus pada Masa Depan
Daniel tidak menutup mata atas insiden yang pernah menimpa maskapai-maskapai di bawah Lion Group. Namun, justru dari peristiwa-peristiwa itulah mereka belajar dan berkomitmen untuk tidak mengulang kesalahan, serta terus memperkuat budaya keselamatan dalam setiap aspek operasional.
“Kami perkuat alat-alat keselamatan dan pelatihan, dan dari data digital record kami, kini safety index kami bahkan melampaui standar internasional,” jelasnya.
Capaian Luar Biasa: Konektivitas Seluruh Nusantara dalam Sehari
Di luar keselamatan, Lion Air juga menegaskan kontribusinya dalam meningkatkan konektivitas wilayah-wilayah terpencil di Indonesia. Kini, penumpang dapat menempuh perjalanan dari Banda Aceh ke Merauke dalam waktu kurang dari satu hari, yang sebelumnya bisa memakan waktu 2-3 hari.
“Kami bisa menghubungkan Talaud ke Rote, Banda Aceh ke Jayapura, dalam waktu sehari. Ini membuktikan bahwa Lion Air berperan besar dalam mempercepat mobilitas masyarakat,” tambah Daniel.
Di usia ke-25 tahun ini, Lion Air tidak hanya merayakan usia, tetapi juga pencapaian besar sebagai salah satu maskapai dengan jaringan terluas di Indonesia yang tetap bertahan dan berkembang setelah pandemi. Dengan standar keselamatan yang ditingkatkan dan komitmen konektivitas yang kuat, Lion Air kini benar-benar siap untuk terbang lebih tinggi dan lebih aman bersama seluruh rakyat Indonesia.
