HOLOPIS.COM, GOWA – Mobil yang ditumpangi Kapolres Gowa, AKBP Muhammad Aldy Sulaeman terlibat Kecelakaan di Jalan Poros Limbung, Tanetea, Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), Senin (19/5) siang.
Kecelakaan terjadi saat rombongan Kapolres Gowa dan personel Kodim 1409 Gowa sedang dalam perjalanan menuju Kecamatan Bontonompo untuk melakukan penggerebekan tambang ilegal.
Namun nahas, kendaraan yang mereka tumpangi ditabrak dari arah berlawanan oleh mobil rush merah dengan nomor polisi DD 1218 GK dari arah Takalar menuju Makassar.
BACA JUGA
- Penampakan Mengerikan Mobil Diogo Jota yang Terbakar di TKP
- Diogo Jota Alami Kecelakaan Maut, Mobilnya Hingga Terbakar Habis!
- Ferrari Rp8,1 Miliar Kecelakaan Parah Usai Dipacu 320 KM/Jam
- CCTV : Pemotor Berjatuhan Karena Jalanan Licin Akibat Tumpahan Minyak di Depok
- Staf Desa di Gowa Ditembak OTK, Pelaku Masih Diburu Polisi
Saat kejadian, di dalam mobil Innova Zenix tersebut terdapat empat orang, yakni Kapolres Gowa AKBP Aldy, Kasat Intel Polres Gowa AKP Syahrial Yuzdiansyah, sopir, dan ajudan.
Kapolres dan Kasat Intel diketahui duduk di bangku tengah. Sesaat setelah tabrakan, AKBP Aldy dan AKP Syahrial segera dievakuasi keluar dari kendaraan.
Kapolres Gowa, AKBP Muhammad Aldy Sulaiman mengaku kaget saat kejadian tersebut. Aldy bersama rombongannya dari arah Sungguminasa ke Bontonompo.
“Kami dari arah Sungguminasa Gowa, hendak ke Bontonompo, sementara yang mini bus dari arah berlawanan,” jelas Aldy kepada wartawan.
Diketahui mobil rush merah tersebut dikemudikan oleh pemuda bernama Akbar Abdullah (18) dari arah Takalar menuju Sungguminasa dan Kota Makassar.
Pengendara mobil rush merah disebut melaju kencang tiba-tiba menabrak mobil ditumpangi Aldy dan rombongan.
“Pengendara mini bus merah berlawanan arah dan langsung menabrak mobil kami, diduga dia mengantuk,” jelasnya
Beruntung tidak ada korban jiwa maupun luka dalam insiden tersebut. “Alhamdulillah tidak ada luka. Begitu juga yang pengendara mini bus merah,” ucapnya
Insiden ini menyebabkan kemacetan total di jalur utama Limbung-Tanetea. Polisi bersama personel TNI turun langsung ke lokasi untuk mengatur lalu lintas dan mengevakuasi kendaraan yang terlibat tabrakan.
Saat diinterogasi polisi, Akbar Abdullah mengaku mengantuk dan kelelahan saat mengemudi mobil.
“Saya dari arah Takalar mau ke Makassar, saya tidak lihat kendaraan di depanku karena saya kelelahan dan juga mengantuk,” jelas Akbar kepada polisi.
