JAKARTA – Setelah melewati hari-hari yang penuh aktivitas, akhir pekan menjadi waktu yang ideal untuk memberi tubuh kesempatan beristirahat secara optimal. Salah satu bentuk istirahat yang sering diabaikan adalah tidur siang. Meski terdengar sepele, tidur siang yang cukup ternyata memiliki dampak signifikan bagi kesehatan fisik, mental, bahkan kecantikan kulit Sobat Holopis.
Tidur siang bukan hanya untuk anak-anak atau orang lanjut usia. Dengan durasi dan waktu yang tepat, istirahat singkat ini bisa menjadi perawatan alami yang menyegarkan tubuh dari dalam.
1. Meningkatkan fungsi otak dan konsentrasi
Tidur siang selama 20–30 menit bisa membantu meningkatkan fokus, kewaspadaan, dan kemampuan berpikir jernih. Setelah seminggu penuh bekerja atau belajar, otak membutuhkan jeda agar bisa berfungsi lebih optimal di minggu berikutnya.
2. Mendukung regenerasi kulit secara alami
Saat tubuh beristirahat, proses regenerasi sel berjalan lebih aktif. Ini termasuk sel kulit yang memperbaiki diri dari paparan sinar matahari, polusi, dan stres. Tidur siang turut membantu kulit tampak lebih segar dan sehat.
3. Menurunkan kadar hormon stres
Tidur siang dapat menurunkan kadar kortisol, yaitu hormon stres yang jika berlebihan bisa memicu jerawat, kulit kusam, hingga rambut rontok. Istirahat sejenak bisa membantu mengatur ulang emosi dan menenangkan sistem saraf.
4. Mencegah kelelahan yang memengaruhi penampilan
Kurang tidur bisa menyebabkan mata sembab, kantung mata membesar, serta kulit terlihat lesu. Tidur siang yang cukup menjadi cara alami untuk mencegah tanda-tanda kelelahan ini muncul di wajah.
5. Menyeimbangkan suasana hati
Hari-hari yang penuh tekanan sering membuat suasana hati menjadi mudah berubah. Tidur siang membantu menstabilkan mood dan memberi perasaan tenang, cocok dilakukan di akhir pekan sebagai bentuk istirahat emosional.
Agar tidur siang benar-benar memberi manfaat, disarankan untuk melakukannya di antara pukul 12.00–15.00 dengan durasi 20–30 menit. Hindari tidur terlalu lama karena bisa membuat kepala terasa berat dan mengganggu kualitas tidur malam.
Mengambil jeda sejenak di tengah akhir pekan yang santai bukanlah bentuk kemalasan, melainkan bentuk kepedulian terhadap kesehatan diri. Tubuh dan kulit yang terawat berasal dari kualitas istirahat yang cukup, termasuk lewat tidur siang yang sederhana namun efektif.



