JAKARTA – Bencana longsor yang melanda Kabupaten Tapanuli Utara di Provinsi Sumatera Utara hingga saat ini masih menghambat mobilitas warga setempat.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan, petugas gabungan hingga saat ini masih berusaha membersihkan akses Jalan nasional Tarutung–Sipirok yang tertutup longsor.
“Pemerintah daerah bersama TNI, Polri, dan masyarakat masih melakukan penanganan. Jalan nasional Tarutung–Sipirok masih belum dapat dilalui kendaraan,” kata Abdul Muhari dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Sabtu (22/3).
Abdul kemudian menjelaskan, untuk korban jiwa akibat longsor adalah satu warga meninggal dunia, satu luka-luka, serta tiga rumah rusak berat dan 12 rumah rusak ringan.
“Fasilitas pendidikan terdampak meliputi satu unit rusak berat, tiga rusak sedang, dan satu rusak ringan,” ujarnya.
Abdul memastikan bahwa pihaknya terus memantau dan mendampingi pemerintah daerah dalam penanganan darurat bencana.
“Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan mengakses informasi resmi dari BNPB, BMKG, PVMBG, maupun BPBD setempat,” imbaunya.
