JAKARTA – PSV Eindhoven harus kandas di tangan Arsenal dengan skor telak 7-1. Pelatih Peter Bosz tak menyangka hal itu bisa menimpa timnya.
Sebelumnya diketahui, laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions antara PSV vs Arsenal itu sendiri berlangsung di Stadion Philips, Rabu (5/3) dini hari WIB.
Dalam pertandingannya, Arsenal tampil mendominasi permainan meski bertindak sebagai tim tamu. Tiga gol berhasil diciptakan The Gunners di babak pertama lewat Jurrien Timber, Ethan Nwaneri dan Mikel Merino. Kemudian, PSV mampu memperkecil kedudukan skor menjadi 3-1 lewat gol Noa Lang dari titik putih.
Sementara, empat gol tambahan Arsenal lahir seluruhnya di babak kedua, ada torehan brace Martin Odegaard, kemudian satu gol Leandro Trossard hingga satu gol Ricardo Calafiori.
Hasil tersebut disesali betul oleh Bosz, ia bahkan mengaku tak menyangka kekalahan setelak itu diderita timnya.
“Saya tidak bisa membayangkan bahwa saya akan kalah setelak ini, jadi para pemain kecewa,” ungkap Bosz, seperti dikutip Holopis.com dari Amazon.
“Bagi kami, penting dalam beberapa hari untuk kembali ke kejuaraan (liga domestik). Kami akan menganalisis permainan ini dan membantu para pemain, jika anda kalah sebesar ini, anda harus membantu mereka,” tambahnya.
Lebih lanjut, Bosz pun pasrah dengan kekalahan besar tersebut, dan bertekad untuk bangkit dari hasil itu.
“Kami harus menerimanya, tapi itu sulit. Kami harus melakukannya dengan cepat karena hanya 10 laga lagi, jadi kami butuh pemain sekarang,” imbuhnya.
Sebagai informasi tambahan, Hasil itu memudahkan Arsenal untuk lolos ke babak perempat final Liga Champions 2024/2025, dimana The Gunners hanya perlu hasil imbang saja. Sementara itu, PSV Eindhoven harus menang minimal 7-0 tanpa balas kontra tim sekelas Arsenal, dimana hal itu dinilai mustahil.



